Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, Anda pasti tahu bahwa dalam Islam, anak menjadi perhatian yang begitu besarnya. Islam memandang bahwa anak memiliki kedudukan atau fungsi yang sangat penting, baik bagi dirinya sendiri, orang tuanya, masyarakat, maupun bangsa secara keseluruhan.
Islam mengajarkan bahwa anak bukanlah milik orang tuanya, melainkan "titipan" dari Allah SWT. Moms dan Dads sebagai orang tuanya diberikan amanah untuk merawat, mendidik, dan mengasuhnya agar akhlak Si Kecil sesuai dengan niai-nilai Islam.
Kelak di akhirat, Moms dan Dads akan diminta pertanggungjawaban dalam hal mengasuh Si Kecil. Karena itu, Moms dan Dads harus merawat dan menjaga karunia dan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya, termasuk memenuhi hak-hak Si Kecil.
Lalu, apa saja hak anak dalam Islam? Berikut 9 hak anak dalam perspektif Islam, Moms.
1. Memperoleh Nasab (Identitas Diri)
Setiap anak berhak memperoleh pengakuan dalam silsilah keturunan (nasab). Hal ini akan menciptakan pengakuan yang jelas dari masyarakat, yang akan memperkuat perasaan tenang bagi anak karena ia benar-benar berasal dari keturunan Moms dan Dads. Hal ini sesuai dengan surat al-Ahzab ayat 5, yang jika diartikan bermakna sebagai berikut:
"Panggillah mereka (anak-anak angkat itu) dengan (memakai) nama bapak-bapak mereka; itulah yang lebih adil pada sisi Allah, dan jika kamu tidak mengetahui bapak-bapak mereka, maka (panggilah mereka sebagai) saudara-saudaramu seagama dan maula-maulamu. Dan tidak ada dosa atasmu terhadap apa yang kamu khilaf padanya, tetapi (yang ada dosanya) apa yang disengaja oleh hatimu. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
2. Memperoleh Penyusuan (Radha')
Moms pasti tahu bahwa ASI merupakan nutrisi yang terbaik untuk bayi. Nah, ASI ini sendiri merupakan hak seorang anak lho, Moms. Seorang anak yang telah dikandung dan dilahirkan oleh ibunya, maka merupakan hak baginya untuk dijaga keberlangsungan hidupnya, antara lain dengan disusui. Pengaturan tentang hak Si Kecil yang satu ini dijelaskan dalam surat al-Baqarah ayat 233:
"Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma'ruf".
3. Hidup dan Tumbuh Berkembang
Di dalam Islam, menjaga kelangsungan hidup dan tumbuh kembang Si Kecil adalah keharusan bagi setiap orang tua. Meremehkan atau mengendorkan pelaksanaan pemberian hak ini dianggap sebagai suatu dosa besar. Hak anak untuk hidup dan terus berkembang ini dijelaskan dalam surat al-An'am ayat 151 yang berbunyi:
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka."
4. Diberi Nafkah
Orang tua wajib memberikan nafkah kepada anak-anaknya sampai sang anak memiliki kemampuan untuk menafkahi dirinya sendiri. Tak hanya nafkah berupa makanan yang halal, setiap anak berhak atas nafkah kasih sayang yang adil dari kedua orang tuanya.
Menafkahi anak tak ditentukan nominalnya karena ketentuan masing-masing anak berbeda usia dan gaya hidupnya. Namun, secara wajar, kebutuhan pokok yang diperlukan setiap anak adalah makanan dan minuman yang bergizi, pakaian, serta tempat tinggal yang layak.
5. Mendapatkan Pengasuhan dan Pemeliharaan yang Baik
Wajib hukumnya merawat dan mengasuh anak dengan baik untuk kemaslahatan dan keberlangsungan hidupnya. Kita sebagai orang tua harus memenuhi hak anak berupa penjagaan dan pengawasan dalam keselamatan jasmani dan rohani Si Kecil, dari segala bahaya yang dapat menimpanya. Tak hanya itu, Moms dan Dads wajib memberikan pendidikan dan pengajaran bagi Si Kecil agar ia dapat mengembangkannya dalam kehidupannya.
6. Mendapatkan Keadilan dan Persamaan Derajat
Moms, coba deh, baca dan pahami surat al-Hujurat ayat 13 berikut:
"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan; dan Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.Sesunggguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."
Dari ayat ini, sudah jelas bahwa Islam memandang semua manusia, baik itu pria dan wanita, memiliki derajat yang sama di sisi Allah SWT. Ini termasuk untuk anak-anak ya, Moms. Meskipun masih kecil, mereka juga berhak mendapatkan keadilan dan persamaan derajat.
7. Mendapatkan Cinta Kasih
Sudah merupakan kewajiban bagi setiap orang tua untuk mencintai anak-anaknya. Islam pun memerintahkan agar orang tua memperlihatkan perasaan cinta secara nyata kepada anak-anaknya agar anak benar-benar merasa bahwa kedua orang tuanya sangat mencintai dan mengasihi mereka. Karena itu, jangan lupa untuk mencium, memeluk, dan mengatakan bahwa Moms mencintai mereka, ya.
8. Bermain
Moms, ingatkah cerita saat Rasulullah SAW membiarkan kedua cucunya memanjat punggung beliau saat sujud dalam salat dan beliau memperpanjang sujudnya hingga kedua cucunya tersebut turun dari punggungnya? Ya Moms, beliau tidak tega menyuruh mereka turun karena mereka sedang asyik bermain. Dalam Islam, anak pun berhak untuk bermain, dan wajib bagi orang tua untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan haknya tersebut.
9. Mendapat Perlindungan dari Api Neraka
Allah SWT secara tegas mengingatkan kepada para orang tua untuk terus melindungi dan menjaga diri dan keluarganya, termasuk anak-anaknya, dari siksa api neraka di dalam surat at-Tahrim ayat 6:
"Wahai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka."
Untuk memberikan hak ini pada Si Kecil, Moms dan Dads wajib memberikan Si Kecil pendidikan dan pengajaran dengan sebaik-baiknya, sehingga Si Kecil akan terhindar dari siksa api neraka bila ia tahu tentang perbuatan-perbuatan yang mendatangkan dosa. (Nanda Djohan/SW/Dok. Freepik)