BUMP TO BIRTH

Postpartum Insomnia, Gangguan Tidur pada Ibu Baru Melahirkan


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Usai melahirkan, Moms mungkin bisa merasa lega karena kesulitan tidur yang dialami selama masa kehamilan akhirnya akan segera berakhir. Si Kecil sudah lahir dengan sehat dan selamat. Saat tugas menyusui dan merawat bayi selesai dan ia sudah tidur, Anda pun juga bisa ikut tidur guna mengembalikan kondisi tubuh yang lelah pascapersalinan.

Namun, ternyata kenyataan yang ada tidak sesuai dengan keinginan dan harapan Anda tersebut. Setelah menjadi ibu, Moms mengalami kerepotan menyesuaikan diri dengan perubahan yang ada, termasuk jam tidur Anda. Ketika Si Kecil terlelap, Anda tetap susah untuk tidur dan mengistirahatkan tubuh. Padahal, tubuh masih terasa lelah dan penat selepas melahirkan, Anda sudah berada di ranjang yang nyaman, dan suami juga sudah asyik mengorok sejak tadi, tapi Anda tetap belum bisa tertidur juga.

Bisa jadi yang Anda alami tersebut adalah postpartum insomnia, gangguan tidur setelah melahirkan yang membuat ibu baru tidak bisa tertidur dengan nyaman atau bahkan susah tidur sama sekali. Melansir laman Mother.ly, postpartum insomnia merupakan gejala umum yang terjadi pada ibu baru melahirkan.

Penyebab Postpartum Insomnia

Gangguan tidur yang dialami ibu baru setelah melahirkan ini disebabkan oleh sejumlah faktor, beberapa di antaranya adalah:

• Perubahan hormon yang terjadi setelah melahirkan

• Stres

• Khawatir terjadi hal buruk pada bayinya

Jika kesulitan tidur ini tidak segera diatasi, Moms bisa berisiko mengalami postpartum depression yang sangat berbahaya bukan hanya buat Anda, tapi juga buat bayi Anda.

Menangani Masalah Postpartum Insomnia

Moms perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini agar bisa beristirahat dengan baik dan mendapatkan tidur berkualitas:

• Ciptakan kamar yang nyaman dan jauh dari gangguan. Usahakan untuk tidak menaruh televisi atau telepon genggam yang memiliki potensi mengganggu tidur Anda. Tak ada salahnya jika Anda juga mengatur lampu agar tidak terlalu terang dan memasang diffuser atau aroma terapi guna membuat Anda merasa lebih rileks.

• Gunakan pakaian yang nyaman dan memudahkan Anda untuk menyusui ketika Si Kecil terbangun pada malam hari.

• Cobalah untuk tidur siang. Anda perlu membayar hutang tidur yang hilang dan mengembalikan energi selama mengurus bayi. Tapi hindari tidur siang terlalu lama ya Moms, karena hal tersebut malah bisa menimbulkan kegamangan Anda di malam hari akibat tidak bisa tidur.

• Jaga asupan makanan, khususnya sebelum tidur. Jangan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein karena bisa mengganggu rutinitas tidur Anda.

• Jika memang Moms sangat membutuhkan istirahat, jangan ragu untuk meminta bantuan suami atau support system di sekitar Anda untuk menjaga Si Kecil selama Anda tidur.

Apabila masalah sulit tidur ini tetap Anda alami hingga berpengaruh pada banyak aspek kehidupan Anda dan Si Kecil, misalnya Anda mengalami depresi, sering merasa sedih dan menangis, atau merasakan kecemasan luar biasa, Moms sebaiknya periksakan kondisi Anda dan berkonsultasilah dengan dokter. (M&B/SW/Dok. Freepik)