Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Mengalami fase yang bernama kehamilan memang menjadi sesuatu yang membahagiakan sekaligus tantangan baru bagi seorang wanita. Oleh karena itu, setiap usaha pasti dilakukan untuk menjaga kesehatan diri sang calon ibu sekaligus janin yang terus bertumbuh di dalam rahimnya.
Usaha inilah yang sering dianggap sia-sia jika bayi yang dikandung tidak sempat hidup, baik karena keguguran atau lahir mati (stillbirth). Kondisi tersebut pun bisa menimbulkan trauma, bahkan hingga sang calon ibu merasa takut untuk kembali menjalani kehamilan.
Situasi yang dirasa kurang menyenangkan ini pun memunculkan istilah mengenai kehadiran bayi dalam keluarga. Anda mungkin sering mendengar istilah rainbow baby, yaitu bayi yang lahir dengan selamat dan segera setelah terjadi keguguran atau bayi lahir mati sebelumnya.
Namun, pernahkah Anda mengenal istilah sunshine baby? Istilah ini bisa diartikan sebagai bayi yang lahir sebelum terjadinya keguguran, stillbirth atau kematian bayi beberapa saat setelah dilahirkan. Kehadirannya tentu bukan sebuah kesedihan, tetapi orang tua tetap harus bersiap diri agar mampu mengasuhnya di tengah rasa duka yang mungkin sedang dirasakan.
Lambang dari Harapan
Keberadaan sunshine baby nyatanya bisa terabaikan saat Anda menjalani kehamilan kedua atau berikutnya. Padahal, sang 'calon kakak' juga menyiapkan diri mereka untuk menyambut 'calon adik' yang masih berada di dalam perut ibunya.
Maka saat 'calon adik' tidak jadi hadir dalam kehidupan keluarga, kesedihan ini tak hanya dialami Anda sebagai ibu, tetapi juga anak yang lahir lebih dahulu. Hal tersebut tentunya bisa dijadikan pembangkit semangat untuk kembali mengasuh dan merawat sunshine baby sebagai harapan yang memang sudah ada terlebih dahulu dalam kehidupan.
"Kondisi ini pastinya bergantung pada keadaan saat kehilangan berikutnya. Para ibu bisa saja melihat sunshine baby sebagai suatu kenaifan, tetapi juga bisa menjadi 'alat' untuk menenangkan diri dan melepaskan kesedihan yang dirasakan untuk sementara waktu," jelas Jessica Zucker, seorang psikolog klinis yang berspesialisasi dalam kesehatan mental reproduksi dan ibu.
Karenanya pula, istilah sunshine baby ataupun rainbow baby dipakai untuk melambangkan harapan dan kehilangan yang dirasakan agar tidak terlalu menyakitkan. Dengan begitu, sang ibu bisa kembali bangkit untuk merawat serta mengasuh Si Kecil yang nyata dan ada dihadapan mereka.
Situasi ini tentu tidaklah mudah dihadapi, namun dukungan dari pasangan serta keluarga dan kerabat akan sangat membantu menguatkan sang ibu. Jadi, Moms juga bisa melanjutkan hidup dan peran sebagai ibu untuk anak-anak Anda hingga mereka bertumbuh dewasa. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)