Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Mewabahnya virus corona atau COVID-19 saat ini mendapat perhatian yang cukup serius. Pasalnya, penyebaran virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok sudah menyebar ke sekitar 60 negara di dunia.
Banyak yang sudah menjadi korban dari virus ini, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Ancaman virus ini juga mendapat perhatian lebih buat ibu hamil, meskipun menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, hingga saat ini belum ada laporan ilmiah terkait kerentanan perempuan hamil terhadap virus corona.
Fakta Covid-19
Walaupun muncul pernyataan dari CDC tersebut, ibu hamil tetap saja perlu memperhatikan dan menjaga kondisi fisik lebih ekstra. Sebab, masa kehamilan membuat wanita mengalami perubahan secara imunologis dan fisiologis, sehingga membuatnya lebih rentan terhadap penyebaran virus, termasuk virus corona.
Virus ini sendiri bisa menyebabkan demam tinggi, yang jika terjadi pada trimester pertama kehamilan, dapat meninggalkan risiko terjadinya cacat lahir pada anak. Sedangkan kemungkinan terjadinya keguguran atau kelahiran bayi prematur belum diteliti lebih lanjut.
Penularan virus corona sendiri dinyatakan tidak akan terjadi dari ibu ke janin di dalam rahim. Hasil ini didapatkan dari studi yang dilakukan, dengan melibatkan 9 orang wanita hamil pada trimester ketiga berusia 26-40 tahun yang didiagnosis mengidap pneumonia akibat terpapar COVID-19.
Hal ini dijelaskan kembali oleh Wei Zhang, seorang profesor sekaligus peneliti studi dari Northwestern University Feinberg School of Medicine. Ia mengungkapkan bahwa virus corona tampaknya tidak dapat menular melalui penularan secara vertikal, seperti cairan ketuban, darah tali pusat, atau air susu ibu (ASI).
Cara Melindungi Ibu Hamil
Pencegahan dari paparan virus COVID-19 tentu bisa dilakukan sedini mungkin. Cara-cara yang bisa Anda lakukan di antaranya adalah:
⢠Rajin dan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau memakai hand sanitizer yang mengandung alkohol setelah berinteraksi dengan lingkungan.
⢠Jangan menyentuh mulut, mata, atau hidung, sebelum mencuci tangan sampai bersih.
⢠Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit.
⢠Konsumsi makanan sehat dengan nutrisi yang cukup, agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Pastikan untuk mencuci buah dan sayur hingga bersih, serta memasak daging hingga matang secara sempurna sebelum mengonsumsinya.
⢠Jika memungkinkan, hindari bepergian ke tempat tempat umum atau ramai agar tak terpapar virus apa pun, termasuk virus corona. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)