Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Apakah suami Anda punya vape dan Anda sudah dibuat jengah dengan kebiasannya? Atau justru Anda sudah blak-blakan bakal langsung memarahi suami Anda bila melihatnya menghisap vape?
Tenang ya, Moms... Mungkin kekesalan Anda sekarang masuk akal. Ya, karena peneliti dari Johns Hopkins School of Public Health menemukan adanya logam di aerosol atau uap yang dihirup oleh pengguna vape.
Untuk mendapatkan hasil itu, peneliti dan tim menguji cairan di bagian pengisian vape dari 56 pengguna vape. Lalu mereka menemukan kadar arsen, kromium, mangan, nikel, dan timah yang berpotensi tidak aman bila masuk tubuh.
Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa konsentrasi logam tertinggi dalam uap berada pada vape yang sering diganti koilnya (kumparan besi). Di samping itu, peneliti juga menunjukan bahwa menghirup logam dari uap sudah dikaitkan dengan kerusakan paru-paru, hati, kekebalan tubuh, kardiovaskular dan otak dan bahkan kanker.
“Efek dari gulungan pemanas yang saat ini banyak dipakai, tampak bisa menyebarkan logam beracun. Yang mana memindahkan logam ke dalam uap lalu dihirup oleh pengguna vape," kata Ana María Rule, asisten peneliti dari Bloomberg School's Department of Environmental Health and Engineering, seperti dilansir laman Fox News, Senin, (26/2/2018).
Adapun untuk mengenai dampak buruk kesehatan, peneliti mengatakan masih memerlukan penelitian lanjutan.(Qalbinur Nawawi/ Dok. Free Pik)