Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, saat bayi berusia 6 bulan, ia akan melewati milestone yang sangat penting, yaitu tumbuh gigi atau teething. Tumbuh gigi adalah sebuah proses normal di mana keluarnya gigi susu atau gigi sementara dari gusi. Sebenarnya gigi susu ini tumbuh sejak bayi masih dalam kandungan, namun barulah muncul ke permukaan ketika bayi menginjak usia sekitar 6-8 bulan. Meski normal, namun tumbuh gigi bisa menjadi momen 'menyakitkan' bagi Si Kecil. Oleh karena itu, Anda perlu membuatnya merasa nyaman saat mengalami proses tumbuh gigi.
Nah, untuk mengetahui apakah Si Kecil sedang tumbuh gigi atau tidak, Anda perlu melihat tanda-tanda tumbuh gigi. Adapun tanda-tandanya yaitu:
1) Keluar air liur atau saliva dalam jumlah yang banyak dari mulut bayi. Jika melihat Si Kecil mengeluarkan air liur, Moms harus segera membersihkannya karena jika mengenai kulit wajah akan menyebabkan ruam terutama di bagian pipi dan dagu.
2) Gusi bayi menjadi merah dan bengkak.
3) Menggosok-gosok bagian telinga di sisi atau bagian gigi yang sedang tumbuh. Karena gusi dan telinga memiliki jaringan yang sama, sehingga rasa sakit akan dirasakan bayi sampai ke telinganya.
4) Si Kecil mengalami masalah makan, minum, juga tidurnya. Nafsu makan bayi menurun dan akan lebih sering terjaga di malam hari dan sulit ditenangkan.
5) Beberapa bayi akan terbatuk-batuk dan tersedak akibat banyaknya air liur di mulut.
6) Bayi jadi lebih rewel dari biasanya karena nyeri atau sakit pada gusi yang dirasakannya.
Beberapa orang juga menyebut kalau demam merupakan salah satu tanda Si Kecil tumbuh gigi. Namun dilansir dari motherandbaby.co.uk, ternyata tidak ada kaitan antara tumbuh gigi dan demam, maupun dengan diare. Nah, saat Si Kecil mengalami demam ataupun diare bersamaan dengan tumbuh gigi, maka segera periksakan ke dokter, untuk mencari tahu kemungkinan ia mengalami kondisi lain. (Meiskhe/HH/dok.M&B UK)