Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Fakta: Para Ayah di Australia Aktif Mengurus Bayi

Fakta: Para Ayah di Australia Aktif Mengurus Bayi

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Saat Presiden RI Joko Widodo mengunjungi Australia pada pekan lalu, ia diajak PM Australia Malcolm Turnbull berjalan pagi di sekitar Royal Botanical Gardens, Sydney. Di sana Presiden Jokowi berpapasan dengan beberapa warga Australia yang sedang jogging. Salah satu yang menarik perhatian presiden adalah ketika beliau bertemu dengan seorang ayah yang sedang menggendong bayinya dengan babywearing.

 

Presiden ke-7 RI itu bersama PM Turnbull pun berhenti sejenak. “Inilah contoh ayah yang baik,” kata PM Turnbull, seperti dilansir dari Jakarta Post. Presiden Jokowi kemudian mengelus-elus tubuh bayi yang tersembunyi dalam gendongan. Sementara, Sang Ayah tampak tersenyum dan menunduk melihat wajah bayinya.

 

Momen tersebut diabadikan ke dalam foto dan diunggah di halaman Facebook Presiden Jokowi. Beragam reaksi muncul dari para pengguna facebook. Ada yang berkomentar tentang gesture presiden.

“Beruntung sekali itu baby, pagi-pagi dielus Pak Presiden Jokowi,” tulis Tinny Wilis.

Tatang Guwarman menulis, “The baby was blessed by Indonesian president.”

Selain itu, ada pula yang memuji Si Ayah bayi.  “Super dad… Bapak ngemong anak.” tulis Ayanlewa.

 

Peran Ayah  di Australia

Melihat ayah menggendong bayinya tanpa ditemani istri mungkin pemandangan langka di Indonesia. Namun di Australia, hal itu adalah sesuatu yang biasa. Menurut Mccrindle Research, para ayah di Australia adalah orangtua aktif dan mandiri.


Setiap hari, para ayah di Australia menghabiskan 4 jam untuk merawat anak-anak mereka. Penelitian menyebutkan, sejak 2010 peran ayah di sana juga semakin berkembang. Mereka tidak hanya mengantar anak ke sekolah tetapi juga bisa mengganti popok, membuat kue ulang tahun dan mencuci pakaian anak-anaknya.

 

Hari Ayah yang jatuh pada minggu pertama setiap September juga selalu dirayakan secara besar-besaran. Perayaan ini merupakan tanda hormat dan kasih sayang anak-anak kepada ayah yang telah membesarkan mereka. Biasanya di hari ini anak akan memberikan kado istimewa kepada ayahnya. Di pusat perbelanjaan akan ada banyak souvenir bertuliskan Happy Father's Day dan banyak diskon agar anak dapat membeli hadiah untuk ayahnya. Hari Ayah juga dirayakan dengan kumpul-kumpul keluarga di rumah, di restoran, dan tempat menyenangkan lainnya. (Meiskhe/HH/dok.Facebook)