Type Keyword(s) to Search
BABY

Cegah Ruam Popok

Cegah Ruam Popok

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Moms, saat baru lahir, anak rentan terkena ruam popok. Akibatnya, kulitnya menjadi iritasi, rewel, dan sulit untuk tidur nyenyak.

 

Menurut dr. Lula Kamal, ruam popok terjadi karena kontak kulit dengan air seni atau tinja. Oleh karena itu, Lula menyarankan para ibu lebih sering mengganti popok, terutama untuk newborn.

 

“Bayi yang baru lahir memiliki kantong kemih yang kecil, itu alasan mereka sering buang air kecil. Seiring bertambahnya usia, kantong kemih akan makin besar dan frekuensi buang air akan lebih sedikit,” ujar Lula saat mini launching Sleek diaper cream di Mother&Baby Fair 2016 di Balai Kartini, Jakarta. "Rentang waktu yang ideal mengganti popok adalah setiap 2-3 jam," jelas Lula.

 

Selain itu, Lula juga menyarankan untuk menggunakan diaper cream setiap ganti popok untuk mencegah terjadinya ruam. Agar tetap aman, sebaiknya Anda memilih diaper cream yang natural dan tidak mengandung antibiotik. (Nadia/OCH/Dok. M&B UK)