Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Selama 6 bulan pertama kehidupannya, bayi sering kali mengalami bercak-bercak bersisik di kulit kepala atau disebut kerak topi. Meski kurang enak dilihat, kondisi tersebut sebenarnya tidak mengganggu kenyamanan bayi. Penyebab kerak topik belum diketahui secara pasti. Kabar baiknya, kerak topi tidak menular.
Gejala kerak topi pada bayi diawali dengan bercak-bercak berminyak dan bersisik. Kemudian, timbul kerak pada kulit kepalanya yang bisa berubah menjadi serpihan mengelupas. Bercak-bercak tersebut biasanya tidak gatal dan tidak mengganggu bayi. Terkadang juga muncul ruam merah pada alis mata, dekat hidung, atau pada lipatan-lipatan kulit, misalnya sekitar lutut atau siku.
Untuk mengatasinya, Anda dapat mengoleskan minyak zaitun ke kepala bayi, kemudian pijat dan sikat lembut untuk melepaskan serpihan, lalu cuci dengan sampo khusus bayi. Beberapa apotik juga menyediakan krim khusus kerak topi. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakannya. (Meiskhe/DC/Dok. Mother&Baby UK)