Type Keyword(s) to Search
BABY

Pentingnya Stimulasi Oromotor Bayi

Pentingnya Stimulasi Oromotor Bayi

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Oromotor merupakan sistem gerak otot yang meliputi area di sekitar rongga mulut, termasuk lidah, gigi, bibir, pipi, langit-langit, dan rahang. Kematangan sistem oromotor bayi terjadi saat ia berusia 4-6 bulan dan harus dilanjutkan dengan pemberian stimulasi agar bisa berkembang sempurna. Memasuki usia 6-18 bulan, ia mulai dapat mengontrol dan mengoordinasikan aktivitas mulutnya untuk menggigit, mengunyah, dan menelan.

 

Untuk mendukung perkembangan oromotor ini, Anda harus memulainya dengan memberi MPASI bertekstur sesuai tahapan usia Si Kecil. Pengenalan terhadap makanan dengan beragam tekstur ini akan mendukung keterampilannya dalam mengonsumsi makanan dan mencegahnya menjadi picky eater. Berikut tahapan perkembangan oromotor Si Kecil yang harus Anda ketahui dan cara untuk menstimulasinya.

 

0-4 Bulan
Pemberian ASI eksklusif merupakan tahapan penting untuk menstimulasi kemampuan oromotor Si Kecil. Di sini, ia mulai mengasah kemampuannya untuk mengisap, mengunyah, bersendawa, bahkan memuntahkan sesuatu. Si Kecil juga akan menolak semua makanan padat yang diberikan, karena ia memiliki refleks untuk 'mengusir' benda yang dirasa asing di mulutnya.

 

6 Bulan
Si Kecil biasanya sudah siap menerima makanan padat, yang ditandai dengan selalu membuka mulut jika Anda mendekatkan sendok kepadanya. Selain itu, ia sudah bisa menutup mulut saat sendok dimasukkan dan menggunakan lidah untuk memindahkan makanan di atasnya. Setelahnya, Si Kecil akan menunjukkan gerakan seperti mengunyah, meski terkadang hanya mengisapnya saja. Ia pun sudah bisa mengambil makanan dengan tangan, 'mengacak' dengan kelima jarinya, dan memasukkannya ke dalam mulut. Kabar baik lainnya, ia mulai bisa duduk sendiri di highchair.

 

7-9 Bulan
Saatnya untuk memberikan Si Kecil finger food! Ia sudah bisa menggunakan ibu jari dan telunjuknya untuk mengambil makanan yang dipotong kecil-kecil. Kemampuannya untuk menggunakan sendok juga semakin meningkat. Dengan bantuan Anda, Si Kecil sudah bisa minum dari gelas meski mungkin masih berantakan. Anda dapat melatih kemampuan tersebut, sekaligus mengembangkan kemampuan koordinasi tangan dan mulutnya menggunakan sippy cup. (Sagar/DC/Dok. M&B UK)

 

Untuk mengetahui perkembangan oromotor bayi 9 bulan ke atas, cek di majalah Mother&Baby edisi Oktober 2015 ya, Moms!