Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Kanker Serviks Bukan Penyakit Turunan

Kanker Serviks Bukan Penyakit Turunan

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Kanker serviks adalah kanker pada leher rahim (serviks) yang bukan penyakit keturunan dan tidak terjadi secara tiba-tiba. Biasanya diperlukan waktu bertahun-tahun, walaupun dapat terjadi dalam waktu yang lebih singkat. Ketika seorang perempuan terinfeksi tipe-tipe tertentu dari HPV dan sistem imun tubuhnya tidak mampu membersihkan virus tersebut, sel-sel abnormal dapat berkembang dipermukaan serviks. Bila tidak diobati atau terdeteksi dini, sel-sel abnormal akan berkembang menjadi pra kanker dan secara bertahap menjadi kanker. Perubahan menjadi kanker ini dapat terjadi dalam kurun waktu sekitar 3-20 tahun, tapi rata-rata 10 tahun. Separuh dari perempuan yang didiagnosa menderita kanker serviks berusia di antara 35-55 tahun, namun kebanyakan di antara mereka mungkin terinfeksi HPV di masa remajanya.

 

“Kanker serviks ini bukan penyakit turunan, tidak seperti kanker payudara. Penyebab kanker serviks adalah Human Papilloma Virus (HPV). Karena penyebabnya virus, pencegahannya dengan vaksinasi,” jelas dr. Andi Darma Putra, Sp.OG (K) Onk, pada seminar media mengenai Waspadai Human Papilloma Virus (HPV), Selasa (14/10). (DT/freedigitalphotos)

 

Baca juga: Penyebab Kematian Keempat Terbanyak di Dunia