Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Kekerasan pada anak selalu menjadi topik yang hangat diperbincangkan belakangan ini. Hal ini juga menjadi pembicaraan yang menarik dalam talkshow M&B Fair 2014 bersama Wahana Visi Indonesia, “Lingkungan Layak Anak Dimulai Dari Rumah Kita”.
Imelda Fransisca, Miss Indonesia 2005, yang menjadi nara sumber dalam talkshow tersebut menyebutkan, untuk menghadapi risiko kekerasan pada anak, Anda perlu memberi kepercayaan pada Si Kecil dengan berdiskusi.
“Jangan tabu untuk mengajak anak terbuka. Anak perlu lebih sering diajak berdiskusi. Dampingi saat ia berkembang dan bersosialisasi, termasuk dengan sexual education sejak dini. Kuncinya percaya, peduli, dan lebih peka,” ungkap Imelda dalam talkshow siang tadi (27/09).
Ia menambahkan, saat menghadapi anak yang melakukan kesalahan, orangtua sering secara tanpa sengaja melakukan tindak kekerasan pada Si Kecil. Padahal, ada beberapa batasan dalam melakukan tindakan tegas terhadap Si Kecil.
Untuk itu, seorang narasumber dari Wahana Visi Indonesia menyarankan jika anak melakukan kesalahan, sebaiknya dinasehati dan diajak berdiskusi tanpa harus membentak atau memukulnya. Karena, seringkali anak menutupi masalahnya karena takut menghadapi emosi Anda yang ‘meledak-ledak’. Anda juga perlu mengenal dan menyadari apa saja yang termasuk tindak kekerasan pada anak.
“Yang paling penting, ketahui bahwa setiap anak memiliki keunikan sendiri, karena itu jangan pernah membandingkan Si Kecil dengan anak lain, sekalipun saudaranya sendiri,” tutup Imelda. (Aulia/DT/dok.freedigitalphotos)
