Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Ada banyak cara untuk menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh. Salah satunya adalah dengan rutin memotong kuku. Ya, memotong kuku mungkin sudah menjadi rutinitas sederhana bagi banyak orang, terutama ketika kuku yang kita miliki dirasakan telah panjang.
Meskipun terlihat sepele, ternyata memotong kuku tergolong penting, tak hanya untuk menjaga kebersihannya, tetapi juga punya manfaat besar untuk mendukung kesehatan tubuh kita, Moms. Bahkan di masa pandemi ini, memotong kuku dipercaya mampu mengurangi risiko infeksi virus COVID-19.
Kali ini M&B sudah merangkum berbagai alasan pentingnya memotong kuku. Let's check them out, Moms!
1. Mencegah masuknya kotoran dan debu ke dalam kuku
Dengan rajin memotong kuku, berarti Anda telah menjaga kuku tetap bersih dan terawat. Kuku yang dipotong secara teratur tentunya akan menghindarkan dari masuknya kotoran dan debu ke dalam kuku yang tidak hanya bisa membuatnya jadi terlihat jorok, tetapi juga adanya ancaman kesehatan.
2. Mencegah infeksi bakteri dan virus
Kuman berupa bakteri dan virus dapat berkumpul di bawah kuku yang panjang serta bisa berkembang biak. Terlebih lagi, kuku yang panjang bisa membuat proses mencuci tangan jadi tidak maksimal. Hal ini tentunya akan bisa meningkatkan risiko infeksi oleh bakteri dan virus. Selain itu, kuku yang tidak dirawat juga dapat memfasilitasi tumbuhnya jamur.
3. Mencegah penyakit menular
Tangan merupakan salah satu organ tubuh yang paling sering digunakan dan mendapatkan paparan. Oleh karena itu, tangan bisa menjadi media penyebaran penyakit yang efektif. Terlebih lagi jika kuku tidak dirawat dengan baik. Kuku tangan yang terlalu panjang bisa meningkatkan risiko bakteri dan virus mengendap serta menularkan penyakit.
4. Menghindari kuku tumbuh ke dalam (cantengan)
Kuku tumbuh ke dalam atau yang sering disebut dengan onychocryptosis atau istilah awamnya cantengan bisa terjadi ketika Anda memotong kuku terlalu pendek atau tidak memotong kuku secara teratur. Pasalnya, ketika kuku Anda terlalu besar maka kuku akan cenderung menembus kulit yang bisa menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan infeksi.
5. Mendorong fungsi organ tubuh maksimal
Kuku yang terlalu panjang, baik yang ada di tangan maupun di kaki, bisa menghambat gerak tubuh, sedangkan kuku yang pendek dan terawat bisa memfasilitasi gerakan jari jemari dan menjaganya tetap fleksibel saat melakukan berbagai kegiatan harian Anda. Hal ini bisa mempermudah Moms untuk mengontrol dan memegang barang-barang kecil dengan tangan, misalnya jarum maupun benang.
6. Mendorong kesehatan kuku
Kuku yang panjang dan tidak terawat dapat merusak kesehatan kuku itu sendiri. Kuku dapat menjadi loyo, kotor, mudah patah, dan tampak kusam. Memotong kuku secara rutin bisa membantu mencegah berbagai hal tersebut, karena mendorong kuku menjadi lebih bersih, kuat, dan sehat.
7. Mencegah kecelakaan
Kuku yang terlalu panjang dapat meningkatkan risiko Anda melukai diri sendiri dan orang lain. Selain itu, kuku juga berisiko untuk mengalami patah atau terlepas dari jari.
8. Mendukung penampilan dan rasa percaya diri
Kuku yang pendek cenderung lebih sehat, tampak indah, dan bisa mendukung tampilan Anda secara keseluruhan. Oleh karena itu, kuku yang rutin dipotong dapat mendorong dan meningkatkan rasa percaya diri Anda. (Gabriela Agmassini/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- memotong kuku
- kesehatan