Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Keberadaan nyamuk di rumah memang dapat mengganggu aktivitas Anda dan keluarga. Suara yang muncul saat nyamuk beterbangan saja sudah menimbulkan rasa tidak nyaman, terutama saat tidur. Belum lagi gigitannya yang membuat bagian tubuh tertentu terasa gatal, hingga menjadi penyebab penyakit demam berdarah dan malaria.
Situasi ini tentu membuat Moms ingin mengusir nyamuk guna mencegah terjadinya masalah kesehatan tersebut. Namun, penggunaan obat pengusir nyamuk faktanya dapat mengganggu organ pernapasan. Anda pun perlu mencari cara alternatif lain yang lebih aman untuk mengusir jenis serangga ini. Sebagai panduan sederhana, berikut beberapa cara yang bisa Moms dan Dads lakukan di rumah.
1. Menutup celah masuknya udara dari luar rumah
Nyamuk memiliki ukuran tubuh yang kecil, sehingga sangat mudah masuk ke dalam ruangan melalui celah-celah udara. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat memasang kasa khusus nyamuk atau papan tambahan untuk menutup celah di pintu maupun jendela. Ketika sore menjelang malam, segera tutup jendela untuk mencegah nyamuk masuk dan tidur pun bisa menjadi lebih pulas tanpa adanya gangguan nyamuk.
2. Pasang kelambu terutama di sekitar area tidur
Kelambu yang biasanya dipasang di area tidur Si Kecil tidak hanya berfungsi sebagai hiasan. Alat ini bisa dibilang cukup ampuh mencegah bayi dan balita dari gigitan nyamuk. Pilihlah kelambu berbahan kain dengan lubang-lubang yang kecil dan bagian bawahnya tidak mudah terbuka.
3. Jangan menumpuk pakaian kotor
Jika ada tumpukan baju kotor, segeralah dicuci dan dijemur. Sebab, nyamuk justru akan lebih mudah bersembunyi di balik baju kotor yang Anda tumpuk atau gantung dan dibiarkan terlalu lama.
4. Nyalakan kipas angin
Kipas angin ternyata bisa menjadi alat yang ampuh untuk mengusir nyamuk. Agar tetap aman, arahkan kipas angin menghadap ke tembok rumah. Nantinya, udara yang terpantul akan membuat suhu ruangan menjadi lebih sejuk, serta membuat nyamuk pergi.
5. Gunakan alat elektronik pembasmi nyamuk
Alat pembasmi nyamuk berupa raket elektrik juga bisa Moms manfaatkan untuk mengusir nyamuk. Selain itu, Anda juga bisa memakai lampu listrik yang dapat mematikan nyamuk dengan sengatan listrik yang lebih kuat.
6. Hindari penggunaan cat warna gelap
Pilihlah cat ruangan berwarna terang atau cerah dan hindari menggunakan warna yang gelap. Cat berwarna gelap justru akan menarik perhatian nyamuk karena lebih mudah bersembunyi. Pilih cat ruangan berwarna terang, yaitu krem, putih, atau kuning kecokelatan, yang cukup berpengaruh untuk mengusir nyamuk.
7. Hilangkan genangan air
Hal yang tidak kalah penting adalah menghilangkan genangan air di sekitar rumah Anda. Buang wadah plastik atau keranjang tidak terpakai yang bisa menampung air hingga menjadi genangan. Bersihkan juga area taman, seperti pot atau ember agar tidak menjadi sarang untuk jentik nyamuk berkembang biak. Jika perlu, Anda dapat berkoordinasi dengan ketua RT atau RW di lingkungan rumah untuk melakukan fogging.
Bahan Alami Pengusir Nyamuk
Selain cara-cara tersebut, Moms juga bisa memanfaatkan aroma dari bahan-bahan alami untuk mengusir nyamuk, antara lain:
Minyak Esensial
Beberapa jenis minyak esensial juga bisa menjadi bahan alami pengusir nyamuk. Moms bisa mengoleskannya ke kulit, dengan dicampur minyak kelapa atau aromanya disebarkan dengan bantuan diffuser. Jenis-jenis minyak yang bisa Anda pakai untuk mengusir nyamuk di antaranya:
⢠Minyak kayu putih
⢠Minyak peppermint
⢠Minyak serai
⢠Minyak lavender
⢠Minyak tea tree
⢠Minyak cengkeh
⢠Minyak kayu manis
⢠Campuran Minyak lemon dan eukaliptus.
Bawang putih
Moms biasanya menggunakan bawang putih sebagai bahan masakan. Namun, aroma bawang putih yang kuat yang berasal dari senyawa sulfur alami ternyata tidak disukai nyamuk. Anda dapat memanfaatkan air hasil rebusan bawang putih, lalu semprotkan ke tempat nyamuk berkumpul.
Kulit jeruk
Aroma dari kulit jeruk, lemon, jeruk nipis, dan jeruk bali mengandung limonen yang cukup ampuh mengusir nyamuk. Untuk memanfaatkannya, Anda bisa menggunakan air hasil rebusan kulit jeruk dan menyemprotkannya ke seluruh ruangan. Cara lainnya, keringkan kulit jeruk dan bakar di tungku aroma terapi, sehingga aroma yang keluar akan membuat nyamuk pergi. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)