Type Keyword(s) to Search
BABY

10 Makanan yang Harus Dihindari saat Berikan MPASI pada Bayi

10 Makanan yang Harus Dihindari saat Berikan MPASI pada Bayi

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Setelah berusia 6 bulan, bayi perlu diberikan makanan pendamping ASI (MPASI), karena ASI saja sudah tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil. Nah, saat mulai memberikan MPASI, Moms mungkin merasa antusias untuk mengenalkan berbagai macam rasa dan tekstur makanan kepada bayi Anda, ya.

Meskipun demikian, tidak semua makanan ternyata bisa dijadikan menu MPASI lho Moms, karena belum tentu aman buat bayi Anda. Dilansir dari Parents, berikut ini 10 makanan yang perlu dihindari sebagai menu MPASI karena dikhawatirkan bisa menyebabkan masalah pada kesehatan Si Kecil.

1. Susu Sapi

Moms sebaiknya tetap memberikan Si Kecil ASI atau susu formula hingga usianya 1 tahun. Jangan berikan susu sapi pada bayi sebagai pengganti ASI atau susu formula. Hal ini dikarenakan enzim dan protein dalam susu sapi belum bisa dicerna dengan sempurna oleh bayi di bawah 1 tahun dan Si Kecil berisiko mengalami kerusakan ginjal. Selain itu, tidak seperti ASI atau susu formula, susu sapi tidak memberikan semua nutrisi yang tepat yang dibutuhkan untuk bayi tumbuh dan berkembang.

2. Madu

Madu memang makanan yang sehat dan obat untuk segala macam penyakit. Namun hindari pemberian madu pada bayi di bawah 1 tahun. Penyebabnya, sistem pencernaan Si Kecil yang belum berkembang sempurna ditakutkan tidak mampu menghadang bakteri Cloistridum botulinum, yakni bakteri yang menyebabkan botulisme pada bayi. Bakteri ini banyak ditemukan pada madu.

3. Buah dan Sayur Berukuran Besar dan Keras

Buah dan sayur punya kandungan nutrisi yang tinggi sehingga baik untuk anak. Namun, usahakan untuk tidak memberikan Si Kecil sayuran mentah yang keras seperti wortel. Moms juga perlu memotong buah dan sayur dalam ukuran kecil-kecil jika ingin diberikan pada bayi sebagai MPASI, untuk menghindari Si Kecil dari risiko tersedak.

4. Kacang-kacangan Utuh

Sama halnya dengan dengan buah atau sayuran yang berukuran besar dan keras, hindari memberikan kacang-kacangan utuh sebagai MPASI untuk bayi Anda, Moms. Tekstur kacang yang keras tidak baik jika diberikan secara langsung ke bayi, karena bisa membuatnya tersedak. Jika ingin memberikan kacang-kacangan, olah dulu hingga menjadi halus, baru berikan kepada Si Kecil.

5. Makanan yang Lengket

Makanan seperti popcorn maupun marshmellow juga sebaiknya jangan Anda berikan buat bayi ya, Moms. Alasannya, makanan tersebut bisa menyebabkan Si Kecil tersedak dan berisiko membahayakan kesehatannya.

6. Jus Buah

Jus buah sebaiknya juga tidak diberikan kepada bayi di bawah 1 tahun. Terlebih bila jus buah tersebut ditambahkan gula di dalamnya. Kalaupun Moms ingin memberikan buah untuk Si Kecil, pilihlah buah yang bertekstur lembut, seperti alpukat, pisang, atau labu.

7. Seafood

Bahan makanan dari laut, baik itu ikan, udang, cumi, atau kerang, merupakan alergen yang potensial dan dikhawatirkan bisa membuat bayi mengalami alergi jika mengonsumsinya. Karena itu, jika Moms ingin berikan makanan laut, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter anak Anda.

8. Jeruk

Kandungan vitamin C yang tinggi pada jeruk dan rasanya yang masam kurang baik untuk sistem pencernaan bayi di bawah 1 tahun. Bukan cuma jeruk, buah atau makanan lain yang bersifat asam juga sangat penting buat dihindari bayi Anda, Moms.

9. Makanan dan Minuman Mengandung Kafein

Hindari memberikan bayi di bawah 1 tahun makanan dan minuman yang mengandung kafein seperti soda atau teh. Hal ini bisa mengakibatkan gangguan pada sistem pencernaannya.

10. Putih Telur

Hindari juga memberikan putih telur pada bayi di bawah 1 tahun. Putih telur bisa menyebabkan alergi pada bayi yang bisa berbahaya untuknya. Adapun kuning telur cenderung lebih aman buat Si Kecil. Konsultasikan juga dengan dokter jika ingin memberikan putih telur kepada bayi. Dokter akan merekomendasikan waktu yang tepat untuk Anda mengenalkan putih telur kepada Si Kecil. (M&B/SW/Dok. Freepik)