Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

5 Makanan Penambah Darah untuk Mencegah Anemia

5 Makanan Penambah Darah untuk Mencegah Anemia

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Apakah Anda sering merasa lelah dan lemas? Jika ya, bisa jadi tubuh Anda kekurangan darah atau anemia. Kondisi kurang darah bisa disebabkan oleh kekurangan zat besi yang menyebabkan tubuh tidak bisa memproduksi hemoglobin. Akibatnya, Anda akan mudah merasa lelah, lemas, dan sakit kepala. Agar jumlah darah kembali normal, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan penambah darah. Apa saja? Simak daftarnya di bawah ini!

1. Daging Merah

Salah satu makanan penambah darah adalah daging merah, seperti daging sapi, hati, dan daging kambing yang diperkaya dengan zat besi. Dalam 100 gram daging merah terkandung sekitar 2,7 mg zat besi. Jumlah tersebut sudah memenuhi 15% dari asupan harian yang disarankan.

Kandungan zat besi dalam daging merah berguna untuk menambah jumlah darah, sehingga dapat mencegah anemia. Tidak hanya daging merah, daging unggas seperti ayam dan bebek mengandung zat besi tinggi yang juga baik untuk mencegah anemia. Namun, alangkah baiknya jika Anda tidak mengonsumsi daging secara berlebihan karena dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan kolesterol.

2. Kacang-Kacangan dan Biji-Bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah dua jenis makanan yang termasuk makanan penambah darah. Selain kaya akan zat besi, kacang-kacangan juga mengandung protein dan folat yang berperan penting untuk pembentukan sel darah merah.

Salah satu jenis kacang-kacangan yang disarankan adalah kacang almond, karena mengonsumsi 1 ons kacang almond setiap hari dapat memberikan 6 persen zat besi ke dalam tubuh. Selain kacang almond, kacang kedelai dan kacang hitam juga dipercaya baik untuk menambah darah. Sedangkan jenis biji-bijian yang baik untuk menambah darah yaitu biji wijen dan biji labu.

3. Sayuran Berwarna Hijau Gelap

Tak hanya daging, kacang-kacangan, dan biji-bijian, sayuran berwarna hijau gelap juga mengandung banyak zat besi yang baik untuk menambah jumlah darah di dalam tubuh. Beberapa jenis sayuran berwarna hijau gelap yaitu bayam, sawi, dan brokoli. Selain sayuran berwarna hijau gelap, sayuran lainnya seperti kentang dan lobak juga bermanfaat untuk menambah darah dalam tubuh.

4. Roti, Oat, dan Sereal

Makanan penambah darah selanjutnya adalah roti, oat, dan sereal yang diketahui dapat memberikan 20 persen zat besi untuk tubuh, sehingga dapat mencegah anemia. Selain zat besi, makanan ini, khususnya sereal, juga diperkaya dengan vitamin B12 dan asam folat yang tidak kalah baik untuk kesehatan tubuh Anda.

5. Buah-buahan

Untuk mencegah terjadinya anemia, Anda dapat mengonsumi buah-buahan penambah darah sekaligus memperlancar aliran darah seperti plum, kismis, anggur, apel, dan melon. Selain itu, kandungan vitamin C dalam buah jeruk juga merupakan salah satu nutrisi penting bagi Anda penderita anemia, karena dapat membantu proses penyerapan zat besi dalam tubuh. Seperti yang Anda ketahui, zat besi dapat membantu produksi sel darah merah di dalam tubuh. (Fariza Rahmadinna/SW/Dok. Freepik)