Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setiap orang tua tentu ingin memiliki anak yang cerdas. Tak heran bila Anda berusaha menstimulasi kecerdasannya dengan berbagai cara. Tetapi tahukah Moms bahwa sebenarnya sampai usia 6 atau 7 tahun kecerdasan Si Kecil belum stabil?
Han Ren, Ph.D., psikolog berlisensi di Amerika Serikat mengatakan anak-anak memang dapat menunjukkan kecerdasan tinggi pada usia dini, seperti saat masa prasekolah, tetapi ini bukan prediktor yang dapat diandalkan untuk mengetahui kecerdasan Si Kecil di masa depan.
Meski tidak ada prediktor yang menjamin kecerdasan masa depan Si Kecil, namun ada beberapa tanda yang bisa menunjukkan kecerdasan Si Kecil sehingga Moms bisa membantu mengasah otaknya yang sedang berkembang seperti berikut ini:
1. Memiliki Daya Ingat yang Luar Biasa
Tanda awal kecerdasan anak adalah saat ia memiliki ingatan yang rinci atau sangat detail. Menurut New Kid Center, seorang bayi dengan kemampuan memori tingkat lanjut mungkin akan ingat di mana mainannya disembunyikan atau dengan cepat mengenali wajah dan lokasi.
2. Memperlihatkan Ekspresi Serius
Deborah L. Ruf, seorang konsultan pendidikan, mengatakan bahwa anak-anak yang lebih cerdas mulai melihat dan memperhatikan suatu hal sejak dini. Tak heran bila mungkin Moms juga dibuat bingung apakah mereka sedang berkonsentrasi atau hanya melihat sekilas ke suatu hal. Perlu diingat Moms, seringkali anak-anak tahu lebih banyak daripada yang hanya mereka ceritakan.
3. sulit Tidur
Ruf mengatakan bahwa anak-anak berbakat atau pintar biasanya kurang tidur karena otak mereka sangat terstimulasi sehingga sulit untuk tertidur.
4. Bergaul dengan Orang yang Lebih Tua
Menurut Lyn Kendall, konsultan anak jenius dari British Mensa's, anak-anak berbakat atau jenius seringkali lebih suka bergaul atau bergabung dengan anak-anak yang lebih tua atau orang dewasa. Mereka tidak hanya merasa nyaman di sekitar kelompok yang lebih tua, tetapi mereka juga bisa belajar banyak dari orang yang lebih tua.
5. Cepat Berbicara
Keterampilan berbahasa sangat berperan dalam membedakan kecerdasan pada seorang anak. Menurut Davidson Institute, bila Si Kecil sudah mulai bisa berbicara atau memiliki keterampilan berbahasa sejak dini dan produktif, hal ini bisa menandakan ia adalah anak yang sangat berbakat atau pintar.
6. Memiliki Kepribadian yang Kuat
Jika Si Kecil sudah sangat berenergi, lincah, memiliki rasa humor dan keterampilan sosial yang berkembang sejak dini, semua ini bisa menjadi tanda bahwa anak Anda sangat berbakat atau pintar.
7. Punya Empati
Bila Si Kecil sudah menunjukkan rasa belas kasih dan empati pada orang lain sejak ia kecil, ini bisa menjadi tanda bahwa ia anak yang pintar. Menurut Dr. Ren, bila Si Kecil memiliki kemampuan untuk berbagi, bermain dengan orang lain, menunjukkan kasih sayang, menyelesaikan konflik, menerima feedback atau pengalihan, dan bisa berkompromi, ini juga menjadi petunjuk yang penting untuk kesuksesan dalam hidupnya kelak.
8. Bersemangat
Ketika Moms menyadari bahwa Si Kecil adalah anak yang tidak bisa diam dan bersemangat, ini bisa menjadi tanda awal dari kecerdasannya. Menurut Hillary Hettinger Steiner dan Dr. Martha Carr, anak-anak yang memiliki kebutuhan akan rangsangan mental dan fisik merupakan tanda kecerdasan.
9. Memiliki Bakat Khusus
Dokter Ren mengatakan bila Si Kecil memiliki bakat khusus, seperti kemampuan artistik atau menyukai angka, serta dapat memecahkan teka-teki dan mengasah otak dengan mudah, ini menunjukkan tanda-tanda awal kecerdasannya.
10. Memiliki Orang Tua yang Cerdas
Orang tua yang cerdas merupakan prediktor anak-anak yang cerdas. Karena menurut Dr. Ren, gen memainkan peran penting. Jika Moms unggul dalam bidang atau mata pelajaran tertentu, kemungkinan Si Kecil akan mengikuti jejak Anda. (Vonda Nabilla/SW/Dok. Freepik)
