Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Pandemi akibat COVID-19 yang terjadi sejak lebih dari 6 bulan hingga saat ini masih belum juga usai. Situasi ini pun memengaruhi banyak hal, seperti ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan, termasuk pada kondisi ibu hamil di mana dilaporkan bahwa komplikasi semakin meningkat pada ibu hamil.
Dilansir dari Kumparan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengamati 83,9 persen pelayanan kesehatan dasar kurang berjalan dengan optimal selama pandemi corona. Situasi ini pun berdampak pada kesehatan ibu hamil yang menjadi kurang diperhatikan secara medis.
Hal tersebut mengakibatkan meningkatnya masalah atau komplikasi yang terjadi selama kehamilan. Dan kasus yang paling banyak dialami ibu hamil adalah preeklampsia. Apabila kondisi ini tidak segera ditangani dan diawasi lebih seksama, maka risiko bumil terkena komplikasi pun akan semakin tinggi.
Bumil Wajib Konsultasi!
Meski masih dalam masa prihatin, tapi Moms yang sedang hamil tetap wajib berkonsultasi dengan dokter kandungan. Hal ini penting sebagai langkah rutin cek kesehatan serta melihat kondisi janin hingga organ lain yang melindunginya selama kehamilan.
Lebih jauh, dr. Kathleen Juanita Gunawan Soenario, Sp.OG, menjelaskan mengenai jadwal bertemu dengan dokter obgyn. Pada usia kehamilan 0-14 minggu atau di bawah 3 bulan, bumil perlu konsultasi satu kali. Untuk Moms dengan usia kehamilan 3-7 bulan, konsultasi dilakukan sebanyak dua kali. Sedangkan bumil di trimester ketiga (7 bulan ke atas), perlu berkonsultasi setidaknya tiga kali hingga proses persalinan tiba.
Jadwal tersebut pun bersifat anjuran dan bisa berubah, tergantung dari kondisi Moms. Jika Anda ternyata memiliki riwayat penyakit berisiko atau gangguan kesehatan lain selama kehamilan, maka Anda perlu bertemu dengan dokter kandungan lebih sering.
Jadi, Moms tidak hanya berkunjung ke dokter sesuai jadwal saja. "Apa pun keluhannya, ibu hamil harus secepatnya ditangani oleh dokter kandungan. Sebab, Anda dan sang dokter sedang menyiapkan kehadiran generasi masa depan. Maka, sangat diharapkan agar anak tersebut dapat lahir dengan sehat dan sesempurna mungkin," ujar dr. Darrell Fernando, Sp.OG.
Agar tetap tenang dan aman saat hendak berkonsultasi dengan dokter kandungan, Anda perlu memperhatikan protokol kesehatan. Saat akan bertemu, gunakan masker dengan faceshield secara tepat dan benar. Setelah selesai dan tiba di rumah, segeralah mandi hingga bersih dan berganti pakaian.
Pastikan juga untuk tetap menjaga jarak dengan orang lain guna mencegah paparan dari virus, terutama penyebab COVID-19. Semoga Moms dan si janin bisa selalu sehat dan bebas dari gangguan selama kehamilan hingga proses persalinan berjalan lancar, ya. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)