Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Ini 7 Penyebab Vagina Anda Kering saat Bercinta

Ini 7 Penyebab Vagina Anda Kering saat Bercinta

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Bagi pasangan suami istri, berhubungan seks tentu merupakan aktivitas paling menyenangkan untuk dilakukan. Berhubungan seks biasanya dijadikan rutinitas dan menjadi cara yang dilakukan tiap pasangan untuk menjaga keintiman dalam rumah tangga.

Meski mungkin sudah sering melakukannya, tak jarang perasaan cemas masih menghinggapi ketika Moms dan pasangan ingin berhubungan seks. Pria biasanya mencemaskan apakah nanti alat kelaminnya akan berfungsi dengan baik. Sedangkan Moms sebagai wanita mungkin akan cemas dan frustrasi saat Anda merasa terangsang namun vagina Anda tidak basah alias kering.

Meski masalah vagina kering ini cukup umum terjadi, Moms perlu mengetahui penyebab kondisi ini terjadi agar Anda bisa mengatasinya. Ada beberapa alasan mengapa vagina Anda kering saat bercinta, yaitu:

1. Masalah Hormon

Masalah hormon merupakan salah satu alasan paling umum yang menyebabkan vagina Anda kering. Entah itu setelah melahirkan, selama menyusui, menopause, pra-menopause, atau saat Anda terpengaruh perawatan kanker seperti kemoterapi atau radiasi pada tubuh bagian bawah.

2. Sedang Menyusui

Tubuh seorang wanita cenderung mengalami perubahan besar terkait perubahan hormon selama masa kehamilan dan persalinan. Salah satu perubahan tersebut juga bisa dikarenakan proses menyusui Si Kecil. Saat masa menyusui, Moms memiliki kadar prolaktin yang tinggi. Hormon ini dapat menekan hormon estrogen dalam tubuh Anda yang menjadi penyebab vagina Anda kering. 

3. Stres

Saat Anda mengalami stres, gugup, cemas, atau gelisah, hal ini tidak hanya membuat Anda sulit untuk terangsang, tetapi vagina sulit terlumasi. Untuk membuat pikiran Anda lebih tenang, Moms bisa mencoba melakukan latihan atau meditasi yang nantinya dapat memengaruhi sesi bercinta Anda dengan pasangan. 

4. Anda Tidak Menikmati Foreplay

Dalam berhubungan seks, foreplay memiliki peran penting bagi perempuan (khususnya) untuk mencapai klimaks atau orgasme. Foreplay bisa diibaratkan menjadi pembuka dan langkah penting saat Anda siap berhubungan seks dengan pasangan. Bila vagina Anda kering saat melakukan hubungan seks, ini bisa dikarenakan Anda belum menikmati atau memiliki waktu foreplay yang terlalu sedikit atau sebentar.

5. Anda Perokok

Vagina yang basah atau terlumasi disebabkan karena adanya peningkatan aliran darah pada area tersebut. Bila Anda seorang perokok, diketahui merokok dapat menyebabkan penurunan sirkulasi aliran darah. Aliran darah yang lebih sedikit pada area panggul membuat pelumasan pada vagina juga jadi lebih sedikit.

6. Pengaruh Obat

Beberapa obat alergi dan flu dapat menyebabkan vagina Anda lebih kering daripada biasanya. Misalnya antihistamin yang dapat menyebabkan pembuluh darah mengerut sehingga aliran darah lebih sedikit pada area vagina.

7. Pasangan Tidak Memuaskan Anda

Seks tidak selalu bergantung pada fungsi klitoris, tetapi juga sangat bergantung dengan hubungan Anda dan pasangan. Jika hubungan Moms dan suami Anda dalam kondisi yang tidak baik atau ia tidak bisa memuaskan Moms di ranjang, wajar bila vagina Anda terasa kering selama berhubungan. Sebaiknya Moms mencoba untuk menghidupkan kembali hubungan Anda dan pasangan sehingga segalanya akan menjadi lebih baik. (Vonda Nabilla/SW/Dok. Freepik)