Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

7 Makanan yang Baik untuk Mempertajam Pendengaran

7 Makanan yang Baik untuk Mempertajam Pendengaran

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Moms, apakah Anda atau anggota keluarga Anda ada yang punya kebiasaan mendengarkan musik menggunakan headset dalam volume yang lumayan kencang? Jika, ya, sebaiknya mulailah kurangi kebiasaan tersebut, ya. Kenapa? Pasalnya kebiasaan tersebut bisa berpengaruh pada berkurangnya kemampuan mendengar dan akan mengganggu keseimbangan tubuh.

Selain bertambahnya usia, kebiasaan terpapar kebisingan terus-menerus bisa membuat ketajaman pendengaran seseorang sedikit demi sedikit melemah. Banyak orang mungkin tidak menyadari berkurangnya ketajaman telinga mereka, hingga akhirnya tersadar bahwa mereka kesulitan mendengar. Jangan sampai ini terjadi pada Anda atau anggota keluarga ya, Moms.

Untuk itu, sangat penting buat menjaga kesehatan telinga hingga masa tua nanti. Selain menerapkan gaya hidup sehat dengan berolahraga secara rutin dan teratur, Anda bisa menjaga kesehatan organ pendengaran dengan mengonsumsi sejumlah makanan.

Ya, beberapa makanan punya kandungan vitamin dan mineral yang penting untuk menjaga kemampuan pendengaran Anda tetap baik. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini makanan-makanan yang bisa membantu Anda meningkatkan ketajaman pendengaran.

1. Pisang


Ya, pisang punya segudang manfaat untuk kesehatan tubuh, termasuk di dalamnya meningkatkan ketajaman pendengaran Anda. Buah yang satu ini terkenal kaya akan kalium. Nah, kalium ternyata bisa membantu menjaga sistem pendengaran tetap berfungsi dengan baik. Kalium berperan dalam mengatur cairan dalam darah dan jaringan tubuh, salah satunya telinga bagian dalam.

Kalium juga dibutuhkan untuk memproses suara jadi impuls saraf yang dikirim ke otak. Seiring bertambahnya usia, kadar kalium dalam tubuh akan berkurang. Karena itulah mengonsumsi pisang dapat menjaga persediaan dan keseimbangan kalium di telinga bagian dalam serta membuat pendengaran tetap tajam.

2. Brokoli


Sayuran satu ini mengandung asam folat, zat yang juga bisa membantu menyehatkan sistem pendengaran Anda. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal PubMed di tahun 2015 mengungkapkan bahwa seseorang yang kekurangan asam folat dalam darah lebih berpeluang mengalami gangguan pendengaran karena faktor usia.

Di samping itu, asam folat juga berfungsi untuk menguraikan homosistein, komponen penyebab inflamasi yang bisa menghambat sirkulasi. Padahal sirkulasi yang baik sangat penting untuk menjaga sel-sel rambut telinga dan bagian dalam agar lebih sehat dan berfungsi dengan baik.

3. Salmon


Ikan salmon terkenal punya kandungan omega-3 yang tinggi. Omega-3 bisa mengurangi risiko gangguan pendengaran seiring dengan bertambahnya usia. Sejumlah penelitian melaporkan fakta bahwa konsumsi ikan salmon dua kali seminggu pada orang dewasa bisa menurunkan peluang terganggu pendengarannya hingga 42 persen. Selain itu, omega-3 di dalam salmon juga bisa memperkuat aliran darah yang ada di sistem sensor pendengaran.

4. Kentang


Kentang kaya akan magnesium. Jika dikonsumsi secara rutin, kentang bisa melancarkan aliran darah dan menghindarkannya dari penyusutan akibat kekurangan oksigen. Riset yang dilakukan oleh Kresge Hearing Research Institute di University of Michigan, AS, mengungkapkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi magnesium lebih terlindungi dari gangguan pendengaran. Pasalnya, magnesium ini dipercaya dapat melawan efek radikal bebas yang disebabkan oleh suara keras pada telinga di bagian dalam.

5. Jamur


Kandungan vitamin D yang terdapat di dalam jamur bisa mencegah berbagai gangguan yang terjadi pada telinga. Tiga tulang bagian tengah telinga bisa melunak dan melemah jika tidak menerima cukup asupan vitamin D, sehingga bisa memengaruhi ketajaman pendengaran. Karena itu, jamur bisa Anda jadikan asupan penting untuk meningkatkan ketajaman pendengaran.

6. Jeruk


Anda juga bisa mengonsumsi jeruk untuk meningkatkan ketajaman pendengaran. Buah ini mengandung vitamin C dan E yang dapat melindungi sel telinga bagian dalam dari kerusakan akibat radikal bebas hingga terpapar suara kencang. Karena itu, jeruk dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh serta menurunkan risiko infeksi telinga.

7. Kacang Mete


Kacang mete kaya kandungan zinc yang bisa meningkatkan sistem imun tubuh dan berperan dalam pertumbuhan sel serta penyembuhan luka. Karenanya zinc juga bisa mengusir kuman dan virus yang menyebabkan infeksi pada telinga. (M&B/SW/Dok. Freepik)