Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Tampil cantik merupakan keinginan hampir semua wanita. Salah satu cara agar terlihat lebih cantik, tentu saja dengan menggunakan makeup atau riasan wajah. Namun bagaimana dengan ibu hamil? Apakah boleh menggunakan makeup?
Moms, pada dasarnya Anda tetap bisa memakai riasan wajah meski sedang hamil. Namun yang perlu diperhatikan adalah zat-zat kimia yang terkandung di dalam makeup tersebut. Berikut adalah beberapa zat kimia pada makeup yang bisa menimbulkan efek samping bagi janin dalam kandungan Anda:
1. Retinol
Zat kimia dari vitamin A ini banyak ditemukan dalam produk antiaging seperti krim wajah dan pelembap. Walau memiliki efek yang baik bagi kulit seperti meningkatkan kekenyalannya, retinol berisiko menyebabkan kelainan pada tulang belakang bayi.
2. Formaldehida
Senyawa kimia ini biasanya terkandung dalam cat kuku, maskara, dan perekat bulu mata palsu. Moms sebaiknya menghindari kosmetik dengan kandungan kimia ini karena molekul-molekul formaldehida berisiko menyebabkan kerusakan sel.
3. Asam Salisilat
Meskipun asam salisilat bisa meredakan peradangan pada kulit, para ahli menyarankan agar ibu hamil tidak menggunakan makeup yang mengandung zat aktif ini. Pasalnya, zat ini berpotensi memicu keracunan pada janin. Asam salisilat biasanya ada di dalam produk obat jerawat atau toner wajah.
4. Phtalates
Bahan kimia ini bisa ditemukan dalam cat kuku, pelembap, bedak, dan parfum. Penelitian menunjukkan bahwa phtalates dapat diserap oleh plasenta bayi. Jika diserap dalam jumlah berlebihan, bahan kimia ini bisa mengakibatkan bayi lahir dalam kondisi cacat atau berat badan kurang.
5. Paraben
Jenis pengawet ini kerap digunakan untuk menambah daya simpan produk dan mencegah pertumbuhan bakteri pada kosmetik. Moms bisa menemukan zat ini pada produk scrub wajah, masker, pelembap, dan lipstik. Paraben berbahaya karena bisa mengacaukan kadar hormon ibu hamil dan berisiko menyebabkan kanker jika digunakan secara berlebihan. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa janin yang terpapar paraben secara berlebihan berisiko untuk mengalami obesitas ketika sudah melewati masa balita. Namun hipotesis ini memang masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
6. Hydroquinone
Penggunaan zat kimia dalam produk pemutih wajah ini sudah dilarang dan dibatasi di seluruh dunia karena berbahaya. Jadi pastikan kosmetik Anda juga tidak mengandung bahan tersebut.
Moms Perlu Perhatikan...
Saat membeli atau menggunakan kosmetik, Moms perlu memperhatikan hal-hal berikut ini:
⢠Tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya, seperti paraben dan lain sebagainya.
⢠Beli di departement store atau toko-toko yang memang biasa menjual produk kosmetik asli.
⢠Jangan gunakan produk kosmetik atau perawatan wajah yang tidak jelas mereknya.
⢠Jangan tergiur hasil yang instan atau berlebihan, misalnya bisa membuat kulit wajah sangat putih hanya dalam beberapa hari saja.
⢠Cek tanggal kedaluwarsa kosmetik.
⢠Simpan kosmetik dengan wadah yang tertutup rapat dan di tempat dengan suhu yang tepat agar komposisinya tidak rusak. (Wieta Rachmatia/SW/Dok. Freepik)