Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setelah makan, mungkin Moms memilih untuk berdiam diri atau duduk untuk 'menurunkan' makanan Anda. Namun, daripada Anda melakukan hal tersebut, ada baiknya Moms melakukan kegiatan fisik yang ringan setelah makan, contohnya berjalan kaki.
Melansir laman Healthline, berjalan kaki dengan waktu singkat setelah makan ternyata telah menjadi tren di komunitas kesehatan dan kebugaran beberapa tahun terakhir. Berjalan kaki setelah makan ini juga diketahui baik lho, untuk kesehatan. Nah, apa saja ya, manfaatnya?
1. Melancarkan Pencernaan
Pergerakan tubuh yang dilakukan setelah makan dapat membantu melancarkan pencernaan Anda dengan mendorong stimulasi lambung dan usus yang menyebabkan makanan bergerak lebih cepat. Selain itu, aktivitas fisik rendah hingga sedang setelah makan juga dapat memiliki efek perlindungan pada saluran pencernaan.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Selain memperhatikan pola makan atau memilih diet yang tepat, olahraga juga mendukung seseorang dalam menurunkan berat badan. Karena saat ingin menurunkan berat badan, Moms perlu membakar lebih banyak kalori daripada apa yang Anda konsumsi. Dengan berjalan kaki setelah makan, ini bisa membantu menurunkan kalori Anda, dan jika dipertahankan atau dilakukan secara konsisten dapat membantu menurunkan berat badan.
3. Membantu Mengatur Tekanan Darah
Beberapa studi menunjukkan bahwa jalan kaki sebanyak 3 kali selama 10 menit setiap harinya bisa membantu menurunkan tekanan darah. Bahkan berjalan kaki 10 menit yang dilakukan beberapa kali sepanjang hari bisa bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah daripada satu sesi yang dilakukan terus-menerus atau dengan waktu yang lama.
4. Mengontrol Kadar Gula Darah
Melakukan aktivitas fisik setelah makan bermanfaat baik bagi para penderita diabetes tipe 1 dan 2. Pasalnya, berolahraga setelah makan dapat mencegah lonjakan gula darah yang berlebihan, sehingga mengurangi jumlah insulin atau obat oral yang diperlukan para penderita.
5. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Melakukan aktivitas diketahui baik untuk kesehatan jantung. Khususnya olahraga secara teratur yang diyakini dapat menurunkan tekanan darah dan kolesterol jahat, serta juga mengurangi risiko stroke atau serangan jantung.
Berdasarkan data dari The National Institutes of Health, waktu ideal untuk berjalan kaki sebaiknya segera dilakukan setelah Anda makan, karena pada saat ini tubuh masih bekerja untuk mencerna makanan yang telah Anda makan.
Namun tak dipungkiri bahwa berjalan kaki setelah makan bisa membuat perut Anda sakit. Hal ini bisa terjadi karena makanan yang baru saja Anda makan sedang bergerak di dalam perut dan menciptakan kondisi yang tak nyaman pada pencernaan. Untuk menghindari hal ini terjadi, Moms bisa menunggu selama 10 sampai 15 menit setelah makan, baru kemudian berjalan kaki dan pertahankan intensitas berjalan yang rendah.
Untuk memulai kebiasaan ini, setelah makan Moms bisa berjalan kaki selama 10 menit kemudian menambah durasinya sesuai ketahanan fisik Anda. Moms bisa memberikan jarak sekitar 10 menit pada setiap sesi jalan kaki. Dengan melakukan jalan kaki sebanyak tiga kali selama 10 menit per hari, Anda pun sudah memenuhi anjuran waktu olahraga yang sebaiknya dilakukan, yaitu selama 30 menit perhari. (Vonda Nabilla/SW/Dok. Freepik)