Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Untuk menjaga kesehatan tubuh dan menghindari berbagai macam penyakit, seseorang dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang bernutrisi. Berdasarkan berbagai penelitian, diketahui bahwa komponen nutrisi dari makanan dan minuman yang Anda konsumsi saling berinteraksi satu sama lain untuk memberikan perlindungan pada tubuh dari penyakit dan meningkatkan kesehatan tubuh. Konsep ini pun dikenal dengan istilah food synergy.
Melansir laman WebMD, Elaine Magee, M.P.H., R.D., penulis buku yang membahas tentang food synergy, telah mempelajari mengenai konsep food synergy ini 20 tahun lalu dan mengetahui bahwa kandungan vitamin C pada jeruk dan sayuran hijau yang gelap meningkatkan penyerapan zat besi di dalam tubuh, yang ditemukan pula pada daging, ikan, beberapa sayuran hijau berdaun, ketika kedua jenis makanan tersebut dimakan secara bersamaan.
Bila Anda ingin menerapkan konsep ini pada kebiasaan makan Anda, berikut beberapa contoh food synergy yang bisa Anda konsumsi, Moms.
1. Tomat dan Alpukat
Melansir laman Huffington Post, berdasarkan penelitian yang dilakukan Purdue University, AS, dijelaskan bahwa nutrisi karotenoid yang ditemukan dalam tomat tidak dapat diserap oleh tubuh kecuali mereka didampingi dengan sedikit lemak. Tomat terkenal mengandung karotenoid lycopene yang dapat mengurangi risiko terkena beberapa jenis kanker. Untuk dapat melawan penyakit, pasangkan tomat dengan sekitar seperempat alpukat yang mengandung 4 gram lemak tak jenuh tunggal untuk membantu meningkatkan penyerapan.
2. Tomat dan Brokoli
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition edisi Desember 2004, tumor prostat tumbuh jauh lebih sedikit pada tikus yang diberi makan tomat dan brokoli, daripada tikus yang hanya makan brokoli atau tomat saja.
3. Oatmeal dan Jus Jeruk
Oatmeal diketahui bagus untuk kesehatan jantung. Namun mengonsumsi oatmeal dan jus jeruk yang kaya akan vitamin C akan membantu menstabilkan kadar kolesterol agar arteri tetap bersih.
4. Bayam dan Lemon
Perasan jeruk lemon dapat membangkitkan nutrisi sayuran hijau yang dijadikan salad. Hal ini dikarenakan zat besi nabati yang ditemukan di dalam sayuran hijau seperti bayam dan kangkung menjadi lebih mudah diserap oleh tubuh ketika dimakan dengan vitamin C.
5. Apel dan Anggur
Moms, Anda penggemar salad buah? Quavetin flavonoid, antioksidan di balik banyak manfaat dari kesehatan apel, yang juga ditemukan dalam buah beri, dapat membantu melawan masalah pernapasan dan beberapa jenis kanker serta menjaga daya ingat Anda agar tetap tajam. Namun ketika dimakan bersama katekin, flavonoid lain, yang ditemukan pada anggur ungu, ini dapat menghambat pembekuan darah dan meningkatkan kesehatan jantung.
6. Kunyit dan Lada Hitam
Kunyit merupakan bumbu utama yang biasa dipakai untuk membuat kari dan memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk perlindungan dari risiko diabetes. Namun ini tidak banyak manfaatnya kecuali dicampurkan dengan lada hitam, yang secara signifikan dapat meningkatkan ketersediaan hayati curcumin, yaitu senyawa dominan dalam kunyit.
7. Ikan dan Bawang Putih
Ikan juga dikenal baik untuk kesehatan jantung. Sedangkan bawang putih dapat membantu melawan beberapa jenis kanker dan menjadi penambah imunitas tubuh alami. Namun bila Anda memasak hidangan laut dengan bawang putih, ini bisa bermanfaat bagi kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol.
8. Daging dan Rosemary
Memanggang daging secara berlebihan dapat membentuk zat karsinogenik yang berpotensi menyebabkan kanker. Namun sebuah studi pada 2008 menemukan bahwa rosemary dapat membantu mencegah pembentukan zat karsinogenik. Kandungan antioksidan alami pada rosemary tampaknya dapat menghentikan pembentukan karsinogen selama memasak. (Vonda Nabilla/SW/Dok.Freepik)
- Tag:
- food synergy
- nutrisi
- kesehatan