Type Keyword(s) to Search
ARCHIVE

Tip Mengajak Anak ke Kantor

Tip Mengajak Anak ke Kantor

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Pernahkah Anda membawa Si Kecil ke kantor? Atau Anda berencana mengajak Si Kecil ke kantor dalam waktu dekat? Membawa anak ke tempat kerja memang mempunyai manfaat. Meski berada di jam bekerja, Anda tetap dapat menghabiskan waktu bersama Si Kecil. Hal ini juga dapat  menjadi kesempatan bagus untuk mempererat bonding Anda dan Si Kecil. Namun, momen ini harus Anda rencanakan dengan matang sebelumnya.

 

Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membawa Si Kecil ke tempat kerja Anda:

 

1.  Konsultasi dengan atasan
Sebelum memutuskan untuk membawa anak Anda bekerja, pastikan untuk berdiskusi dengan atasan atau kolega Anda terlebih dahulu. Jangan mendadak membawa Si Kecil ke kantor. Selain itu, Anda juga dapat mengonsultasikan masalah yang lebih detail, seperti di mana Si Kecil  harus duduk, apa saja spot yang harus dihindari Si Kecil, apakah Anda boleh istirahat makan siang lebih lama dari biasanya untuk menemani Si Kecil, serta diskusikan juga berapa lama Si Kecil akan berada di kantor.

 

2.  Tentukan waktu yang tepat
Pastikan juga  keadaan kantor sedang kondusif. Misalnya, tidak ada pertemuan penting, kunjungan dari klien, atau deadline yang dijadwalkan pada hari itu. Saat Si Kecil datang, sebaiknya keadaan kantor sedang dalam kondisi yang agak santai dan kondusif.

 

3.  Tentukan waktu kunjungan
Jika anak Anda masih bayi atau balita, mungkin lebih baik untuk menentukan kunjungan yang singkat untuk Si Kecil, sehingga Anda bisa kembali bekerja tanpa perlu khawatir terhadap tangisan atau rengekannya, karena merasa bosan atau tidak nyaman. Pertimbangkan juga emosi Si Kecil ketika merencanakan berapa lama ia bermain di tempat kerja Anda.

 

4.  Rencanakan kegiatan di kantor
Anda dapat merencanakan ide kegiatan untuk Si Kecil di kantor. Ini dapat menjadi pelajaran dan gambaran untuknya tentang bagaimana aktivitas dan pengalaman di kantor. Minta bantuan rekan kerja untuk menunjukkan pekerjaan baru yang paling mudah dan aman diajarkan kepadanya dengan tetap dalam pengawasan Anda. Mereka mungkin akan tertarik. Namun, jangan meminta rekan kerja untuk menjaga anak Anda saat Anda menghadiri rapat atau melakukan tugas-tugas lain. Itu tentu bukan pekerjaan mereka!

 

5.  Izin ke sekolah
Jangan lupa mengabarkan kepada pihak sekolah bahwa Si Kecil akan absen untuk menemani ibunya bekerja. Tanyakan pekerjaan rumah atau tugas lainnya yang harus dikerjakan oleh Si Kecil saat kembali masuk nanti agar ia tidak tertinggal kegiatan sekolah. Perlu diingat, jangan mengajaknya saat ia sedang dalam masa ujian.

 

6.  Berbicara dengan Si Kecil
Sebelum mengajaknya ke kantor, ada baiknya Anda memberi gambaran terlebih dahulu apa yang Anda kerjakan di kantor. Hal ini untuk memberi pengertian kepadanya tentang risiko yang akan ia alami saat Anda sedang menyelesaikan kepentingan kantor. Pastikan juga untuk menyesuaikan  pakaiannya dengan suasana kantor Anda. (Aulia/DMO/Dok. M&B)