Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas. Pada tahun pertama, perkembangan otak bayi tumbuh dengan sangat pesat. Oleh karena itu, manfaatkan tahun pertama ini untuk melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan perkembangan kognitif pada bayi Anda.
Keterampilan kognitif sendiri merupakan kemampuan bayi untuk mengenal sebuah objek, menggunakan bahasa, dan mengingat. Kemampuan kognitif pada bayi sangat penting untuk mengasah kreativitas, cara berpikir, belajar, berkonsentrasi, dan berhubungan dengan lingkungan sekitarnya.
Keterampilan kognitif yang meliputi kemampuan dasar berpikir seperti memori, logika, dan konsentrasi, juga menjadi dasar yang krusial bagi otak Si Kecil. Kemampuan inilah yang akan digunakan Si Kecil untuk mengumpulkan dan mengolah informasi, serta belajar dan mengingat.
Keterampilan kognitif pada anak bisa diasah sejak usia dini dengan cara memberikan stimulasi. Anda bisa mengajak Si Kecil melakukan aktivitas seru sambil melatih kecerdasan kognitifnya. Untuk menstimulasi kemampuan kognitif bayi, Anda bisa melakukan 5 kegiatan berikut, Moms.
1. Membacakan buku
Meskipun bayi Anda baru lahir, mulailah membiasakan untuk membacakannya buku bergambar. Bayi akan senang melihat warna-warna cerah dan pola kontras sekaligus mendengarkan suara Anda. Jika dibiasakan, kegiatan ini dapat mendorong perkembangan kognitif pada bayi Anda.
2. Berikan mainan yang menghasilkan suara
Kegiatan lain yang dapat dilakukan untuk meningkatkan perkembangan kognitif bayi adalah menyediakan mainan yang menghasilkan suara yang berbeda, seperti mainan musik yang akan mengeluarkan suara saat disentuh. Bayi akan belajar bahwa memukul mainan tertentu akan menghasilkan suara yang menyenangkan.
3. Bernyanyi
Nyanyikan bayi Anda sebuah lagu atau musik yang sesuai dengan usianya dan mudah diterima. Kegiatan ini dapat melatih anak mengenal suara berirama dan bisa juga menjadi sarana bonding antara Anda dan Si Kecil, Moms.
4. Memasang cermin di dekat bayi
Tempatkan cermin yang tidak bisa dipecahkan pada tempat tidur atau meja di samping tempat tidur Si Kecil agar bayi Anda dapat melihat wajah dan gerakannya sendiri. Moms juga bisa menempatkan cermin besar yang menempel di dinding ruangan bermainnya, sehingga bayi Anda bisa melihat dirinya sendiri ketika sedang bermain. Biasanya, bayi akan senang melihat dirinya sendiri di cermin, meskipun sebenarnya ia belum paham bahwa yang dilihatnya di cermin adalah bayangannya sendiri.
5. Berbicara dengan anak Anda
Libatkan bayi Anda dalam percakapan sejak dini, meskipun bayi Anda belum mengerti sepenuhnya mengenai apa yang Anda bicarakan. Lakukan kontak mata dan tersenyumlah padanya saat Moms sedang berbicara dengannya. Bayi Anda tentu akan senang mendengarkan Anda berbicara atau bercerita kepadanya. (Fariza Rahmadinna/SW/Dok. Freepik)