Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Semua orang tua tentu ingin putrinya tampil keren dan menggemaskan. Apalagi jika anak Moms adalah perempuan, pasti Moms tak sabar mendandani Si Kecil dengan berbagai pakaian dan aksesoris keren. Mulai dari jumpsuit, princess dress, atau mungkin ripped jeans untuk balita. Salah satu pakaian yang juga disukai anak perempuan anak rok mini. Hmm.. Boleh enggak sih membiarkan anak balita memakai rok mini? Simak pendapat pakar psikologi anak yuk, Moms!
Tidak Dilarang, Tapiâ¦
M&B telah bertanya mengenai pro kontra anak memakai rok mini dengan Anna Surti Ariani, S.Psi, M.Psi, psikolog anak dan keluarga. Menurutnya, "Pakaian yang paling baik bagi anak adalah yang tidak menghambat gerak, seperti celana. Namun, memakai rok juga tidak dilarang," ujar psikolog yang akrab disapa Nina tersebut.
"Menurut saya, balita perempuan lebih bebas bergerak saat menggunakan rok mini daripada rok panjang. Agar tetap sopan, saat memakaikan rok mini, lapisi dengan celana seperti legging," saran Nina.
Cegah Pelecehan Seksual
Jika orang tua khawatir anak memakai rok mini akan mengundang kejahatan seksual, maka Nina memberikan tips yang bisa Anda terapkan. "Mengenai kekhawatiran adanya pelecehan seksual, sebaiknya ia senantiasa berada di bawah pengawasan orang tua. Sejak kecil, ia juga perlu mendapatkan pendidikan seks sesuai dengan level pemahamannya, agar ia dapat menjaga dirinya sendiri," saran Nina.
Tips Memilih Pakaian Anak
Berikut beberapa tips dari First Step Child Care dalam memilih baju agar anak nyaman dan senang memakainya:
Bahan
Saat memilih baju anak-anak, memilih bahan adalah hal utama yang harus dilakukan sebelum melihat model baju atau lain sebagainya. Untuk anak yang suka aktif, Anda bisa memilih bahan katun yang bisa menyerap keringat. Namun, pemilihan baju juga dapat Anda sesuaikan dengan musim. Saat musim hujan, Anda bisa memilih bahan yang bisa menghangatkan tubuh Si Kecil, yaitu bahan wol.
Ukuran
Si Kecil biasanya tumbuh dengan cepat, maka jangan memilih ukuran baju yang terlalu ketat. Pilih ukuran baju yang longgar, pemilihan baju yang longgar membuat anak bebas melakukan gerakan. Selain itu, baju dengan size agak longgar juga bisa dipakai untuk beberapa waktu ke depan.
Model
Pilih model baju yang sesuai dengan anak-anak. Jika memungkinkan, ajak anak Anda untuk memilih model yang sesuai dengan keinginan mereka. Namun, tentunya harus tetap dalam pengawasan orang tua. Jangan sampai Si Kecil memilih baju model pakaian yang tak sesuai usianya.
Warna
Pilih baju anak dengan warna yang cerah. Jika Anda mengetahui warna kesukaan anak-anak, Anda bisa memilih warna yang tepat. Anak-anak lebih suka memakai baju dengan warna yang sesuai warna kesukaan mereka.
Motif
Untuk menampilkan kesan anak-anak, pilih baju anak dengan motif hewan atau tokoh kartun kesukaan anak-anak. Motif dalam baju akan membuat anak-anak tampak ceria. (M&B/Tiffany/SW/Dok. Freepik)