Type Keyword(s) to Search
BABY

Kebiasaan Minum Susu dari Botol bisa Picu Obesitas

Kebiasaan Minum Susu dari Botol bisa Picu Obesitas

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Moms, apakah bayi Anda gemar minum susu dari botol? Coba Anda perhatikan kebiasaan minum susu Si Kecil. Jika ia terbiasa minum susu dari botol, mulailah pelan-pelan mengalihkan kebiasaannya tersebut, dari minum susu menggunakan botol ke minum susu menggunakan gelas.

Bukan apa-apa, anak yang terbiasa dan gemar minum susu dari botol sejak bayi hingga usianya lebih dari 2 tahun, maka kemungkinan besar ia akan menderita obesitas ketika usianya 5,5 tahun. Demikian hasil penelitian Rachel A.Gooze, MPH dari Fakultas Kesehatan Masyarakat di Thomas Jefferson University, Philadelphia, AS, seperti yang dikutip dari www.webmd.com.

Penelitian tersebut melibatkan sekitar 6.750 anak dari seluruh Amerika Serikat yang lahir di tahun 2001. Penelitian itu menemukan bahwa satu dari empat anak masih menggunakan botol saat minum susu walau usia mereka sudah memasuki dua tahun. Dan 17,6 persen dari mereka menjadi anak-anak yang obesitas ketika usia mereka memasuki masa sekolah, yaitu 5,5 tahun.

"Anak usia dua tahun sebenarnya sudah bisa makan dan minum di meja makan. Namun, jika ia minum susu dari botol yang biasa dilakukan di dalam mobil atau sambil tiduran, maka kalori yang akan mereka asup akan jadi lebih besar dan lebih banyak," ujar Gooze.


Dari Botol ke Gelas

Selain dapat memungkinkan munculnya obesitas, minum susu dari botol juga memicu kerusakan gigi pada anak. Oleh karena itu, American Academy of Pediatric Dentistry mengimbau agar seorang anak berhenti minum susu dari botol saat usianya antara 12-14 bulan. Moms bisa mulai alihkan Si Kecil belajar minum susu dari gelas.

Membuat Si Kecil beralih minum dari botol ke gelas memang sebuah tantangan yang tidak mudah bagi para ibu. "Bayi sudah mulai siap beralih minum di gelas saat usia 6-8 bulan. Kendati demikian, beberapa dari mereka tidak tertarik melakukannya sampai usia lebih dari 12 bulan," ujar Fi Star-Stone, seorang ahli tentang bayi sekaligus pengarang buku The Baby Bedtime Book.

Banyak orang tua yang trauma dan membiarkan Si Kecil minum di botol saat percobaan pertama gagal. Padahal menurut Fi ini sangat penting dilakukan, sebab jika bayi terus-terusan mengisap susu atau minuman lain seperti jus dari botol, giginya akan rusak. Tidak hanya itu, ruang botol yang tidak terlalu besar pun mengakibatkan bayi tidak mendapatkan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan tubuhnya.

Salah satu triknya, cobalah mengenalkan gelas saat makan siang atau makan kudapan di sore hari ketika Si Kecil sedang dalam keadaan sangat lapar. Sebaiknya untuk sementara waktu biarkan ia minum susu menggunakan botol di malam hari sampai ia sudah cukup besar dan nyaman menggunakan gelas. (M&B/SW/Dok. Freepik)