Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Bermain dan bereksplorasi! Rasa ingin tahu yang begitu besar seringkali membuat Si Kecil tak menyadari bahaya yang mengintainya. Hal itulah yang terjadi dengan Syakira yang baru berusia 6 tahun.
Asyik bermain, siswi PGRA Al Haq Margahayu, Bandung, ini meninggal dunia akibat terjepit gerbang otomatis di sekolahnya. Peristiwa naas tersebut terjadi pada Selasa (30/7/2019) siang, tepatnya setelah Syakira pulang sekolah.
Alih-alih langsung pulang, Syakira yang dijemput neneknya, justru bermain terlebih dahulu di sekitar gerbang otomatis di lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama tersebut. Insiden terjepitnya juga Syakira sempat terekam CCTV sekolah.
Gadis mungil tersebut sempat dilarikan ke Rumah Sakit Sulaeman, Margahayu. Sayang, nyawanya tak tertolong lagi. Syakira akhirnya meninggal dunia.
Kapolsek Margahayu, Kompol Agus Wahidin, mengatakan bahwa insiden mengenaskan itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. "Saya baru mendapatkan informasi pukul 16.00 WIB lebih. Saat kami ke TKP, memang betul ada kejadian kecelakaan kejepit pintu gerbang otomatis menggunakan alat penggerak tombol," jelas Agus seperti dilansir Kompas.com.
Agus menambahkan, korban lepas dari pengawasan orang tuanya. Sehari-hari, Syakira diantar sekolah oleh sang nenek. "Kebetulan tombol di dalam itu untuk gerbang yang bukan ke tempat TK, tapi Mts. Jadi ke TK, terbuka. Saat saya ke sana, korban sudah tidak ada. Sudah dibawa pihak keluarga," lanjutnya.
Agus menyatakan bahwa pihaknya tidak mengetahui luka-luka yang dialami korban karena keengganan keluarga untuk menjalani otopsi. Kepolisian sempat mendatangkan tim INAFIS Polres Bandung. Akan tetapi pihak keluarga menolak untuk dilakukan penyelidikan. "Keluarga keberatan untuk diambil gambar juga karena sudah menyatakan sebagai musibah. Takdir dari Allah dan menolak untuk diotopsi," kata Agus.
Sementara itu, kasatreskrim Polres Bandung, AKP Firman Taufik, juga menegaskan bahwa berdasarkan rekaman CCTV, kejadian terjepitnya Syakira di gerbang sekolah merupakan musibah. "Hasil pantauan CCTV itu bukan menjadi sebuah kesalahan, melainkan musibah," ungkap Firman.
Moms tentu tak mau peristiwa yang menimpa Syakira juga terjadi pada buah hati Anda. Yuk, awasi anak-anak saat bermain. Berikan perhatian penuh kepada Si Kecil, dan langsung bertindak ketika Moms merasa bahaya mulai mengintai anak. (Wieta Rachmatia/SW/Dok: Kompas)