Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

ini Tantangan yang Harus Dihadapi Ibu Bekerja

ini Tantangan yang Harus Dihadapi Ibu Bekerja

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Menjadi ibu sekaligus wanita karier tentu bukan hal yang mudah ya, Moms. Bahkan tidak sedikit ibu bekerja yang mengaku kesulitan untuk membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga. Mereka juga merasa sedih karena Si Kecil menjadi lebih dekat dengan orang lain dibandingkan dirinya.

Ada berbagai tantangan yang harus dihadapi agar semuanya berjalan baik dan seimbang. Lalu, apa yang harus dilakukan untuk menghadapi kondisi tersebut? Simak beberapa hal dan tips untuk menghadapinya dari M&B berikut ini yuk, Moms.


1. Menjaga Kedekatan

Saat Anda bekerja, anak Anda mungkin dijaga oleh nenek dan kakek atau pengasuhnya. Secara otomatis, hal ini membuat Si Kecil lebih dekat dengan sang nenek, kakek, atau pengasuh yang menjaganya selama Anda tidak ada. Untuk tetap menjaga kedekatan, usahakan agar Anda meluangkan waktu untuk Si Kecil sepulang bekerja.

Misalnya, dengan cara membacakan cerita kesukaannya, menonton film kartun, atau bernyanyi hingga ia tertidur. Selain itu, kosongkan jadwal di akhir pekan sehingga Anda bisa memiliki quality time dengan Si Kecil. Dengan begitu, akan terbayar waktu yang hilang.


2. Memantau Perkembangan Anak

Pekerjaan yang padat terkadang membuat Moms kesulitan dalam membagi waktu dengan keluarga. Hal ini juga menimbulkan rasa khawatir karena Anda sulit memantau perkembangan anak. Untuk itu, Anda perlu mengkomunikasikan kondisi tersebut dengan suami. Usahakan agar Anda berdua bisa menelepon Si Kecil satu per satu.

Lalu, berbincanglah dengan pengasuh atau asisten rumah tangga yang menjaga anak Anda, dan juga guru yang mengajar di sekolah Si Kecil. Hal ini akan membantu Anda memantau semua perkembangan Si Kecil dengan lebih mudah, Moms.


3. Adanya Anggapan Miring

Orang lain, seperti tetangga mungkin sering membicarakan kegiatan Anda sebagai ibu bekerja. Bahkan, tak jarang mereka menganggap Anda egois atau tidak becus dalam mengurus suami dan juga anak. Anggapan miring ini bisa Anda 'patahkan' dengan memberikan bukti kepada mereka, bukan dengan emosi.

Tunjukkan pada mereka bahwa meski tetap bekerja, Anda tetap bisa menjaga keharmonisan hidup bersama suami dan Si Kecil. Moms juga bisa mengajak suami dan anak untuk berolahraga bersama saat akhir pekan, sekaligus bersilaturahmi dengan tetangga untuk mengurangi anggapan miring tadi.


4. Memberi ASI Eksklusif

Pemberian ASI ekslusif memang sangat penting untuk pertumbuhan optimal Si Kecil. Namun, ini menjadi tidak mudah untuk dilakukan oleh ibu bekerja. Anda pun tetap bisa melakukannya dengan menyiapkan ASI perah (ASIP) di rumah.

Sediakan juga alat pompa ASI dan bawa ke tempat bekerja, jika diperlukan. Anda bisa meminta izin dengan atasan dan rekan kerja lainnya ketika hendak melakukan pompa ASI. Mereka pasti akan mengerti dan memberi ruang pada Anda untuk memenuhi tugas tersebut. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)