Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, pernahkah Anda berpikir bagaimana Si Kecil bisa tahu cara menyusun puzzle? Itu karena ia ingat Anda pernah mengajarkannya. Namun sebelum membicarakan bagaimana memori berkembang, ada baiknya Anda mengenali jenis-jenis memori itu. Menurut Dr. Richard Woolfson, di situs Made For Mums, memori terbagi berdasarkan lima jenis indra yang terlibat di dalamnya.
1. Memori visual, memungkinkan Si Kecil mengingat wajah Anda dan wajag orang-orang yang ia kenali.
2. Memori pendengaran, membuat Si Kecil bisa mengenali suara Anda atau orang dekatnya, meski tidka bertatapan wajah. Memori ini juga membuatnya sadar saat namanya dipanggil.
3. Memori rasa, muncul ketika Si Kecil mencium atau merasakan sesuatu. Ia akan ingat makanan yang ia suka, dari bau dan rasanya, meski makanan itu, mungkin sudah lama sekali tidak ia konsumsi.
4. Memori kinestetik adalah memori yang terkait dengan gerakan tubuh. Misalnya, Si Kecil akan ingat bagaimana menggerakkan sebuah mainan.
5. Memori kata memungkinkan Si Kecil memahami dan ingat kata-kata. Ia akan tahu kata tertentu yang menunjukkan benda tertentu.
Kegiatan untuk Memori Super
Otak manusia berkembang dengan stimulasi yang tepat. Menurut Dr. Jill Stamm, pendiri New Direction Institute for Infant Brain Development di Arizona, tahapan kegiatan berikut ini dapat mempertajam daya ingat Si Kecil.
1. Pengulangan
Anak-anak belajar dan mengingat sesuatu yang sering diulangi dengan lebih mudah. Misalnya, jika Anda membaca buku yang sama berulang-ulang, maka Si Kecil akan menyadari dan mengingat isi cerita buku itu. Ini sama halnya jika Anda mengajarkan Si Kecil selalu cuci tangan sebelum makan atau menggosok gigi sebelum tidur.
2. Elaborasi
Saat Anda ingin Si Kecil mengingat sesuatu, gabungkan pengetahuan yang harus ia ingat itu dengan sebuah cerita. Misalnya, jika ingin Si Kecil selalu ingat untuk membuang sampah pada tempatnya, ceritakan dongeng tentang si kancil yang terpeleset kulit pisang.
3. Organisasi
Lakukan pemilahan pengetahuan yang harus diingat Si Kecil dalam bagian-bagian kecil. Contohnya, untuk membuat Si Kecil ingat nama macam-macam hewan, ajarkan ia tentang satu hewan saja selama beberapa waktu. Baru setelah Si Kecil memahaminya, Anda bisa beralih ke pelajaran yang lain.
4. Visualisasi
Dengan gambar, biasanya anak lebih mudah mengingat sesuatu. Anda bisa membuat album foto berisi kegiatan atau anggota keluarga lain, agar Si Kecil bisa mengingat apa yang pernah ia lakukan dan mengenal anggota keluarga yang jarang ia temui. Anda juga dapat memakai buku bergambar untuk membantu Si Kecil mengingat sebuah kegiatan atau benda.
5. Memori emosional
Bahkan sejak baru dilahirkan, memori emosional sudah bekerja. Bayi akan ingat betapa nyamannya dipeluk dan betapa bahagianya jika Anda tersenyum. Memori emosional akan membantu bayi mengenali emosi dan mengenal dunia dengan lebih baik.
Stimulasi Ingatan
Dr. Richard Woolfson, menganjurkan beberapa kegiatan untuk menstimulasi daya ingat yang diberikan lewat permainan, tidak hanya untuk bayi tapi juga hingga balita, Moms. Berikut kegiatan tersebut:
⢠Untuk Si 1 tahun, berikan instruksi sederhana tentang suatu kegiatan. Pastikan Si Kecil melihat mata Anda saat penjelasan. Dengan melihat wajah dan mata Anda, Si Kecil akan mengingat apa yang Anda katakan.
⢠Biarkan Si 2 tahun bermain puzzle sederhana yang terdiri tidak lebih dari empat potongan gambar. Jika Si Kecil sudah mahir, Anda dapat memberikannya puzzle yang lain.
⢠Nyanyikanlah sebuah lagu baru untuk Si 3 tahun. Awalnya, ia mungkin hanya akan ingat kata-kata terakhir dari setiap baris lirik lagu baru itu. Namun pengulangan lirik akan membuatnya ingat seluruh isi lagu.
⢠Ajarkan Si 4 tahun aneka bentuk, warna, angka, dan huruf. Lakukan kegiatan ini dengan bermain, misalnya menebak benda yang memiliki warna tertentu atau melakukan kegiatan menggambar bersama.
⢠Tanyakan kepada Si 5 tahun, apa pengalamannya di sekolah. Bertanya tentang kegiatan, guru, teman-teman sekolah, akan membuatnya belajar mengingat berbagai hal sekaligus. Yang harus Anda lakukan hanyalah memerhatikan dengan sungguh-sungguh cerita Si Kecil. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)