Type Keyword(s) to Search
TOODLER

3 Penyebab Batita Bangun Lebih Cepat dari Biasanya

3 Penyebab Batita Bangun Lebih Cepat dari Biasanya

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Sudah bukan rahasia lagi, tidur nyenyak hingga pagi dapat membantu Si Kecil tumbuh lebih optimal dan tidak gampang sakit. Namun sayangnya, ada saja hal yang bisa menganggu tidur anak, khususnya balita dan batita. Di usia 1-4 tahun, anak sudah mulai memilki banyak aktivitas dan rutinitas, mungkin ini turut memengaruhi kualitas tidur anak.

Bentuk gangguan tidur pada anak ada banyak, Moms. Mulai dari susah tidur sesuai jadwal, sering terbangun di tengah malam, hingga bangun terlalu pagi. Nah, bangun terlalu pagi mungkin menjadi masalah tidur yang terlihat paling sepele, padahal dampaknya besar lho, Moms. Ya, anak yang bangun tidur terlalu cepat atau terlalu pagi, bisa jadi kebutuhan tidurnya tidak tercukupi, atau bahkan tidurnya jadi kurang berkualitas.

Memangnya, apa sih penyebab batita bangun tidur terlalu cepat? Menurut Mother&Baby UK, ada 3 penyebab sementara yang sering membuat batita bangun lebih cepat. Mau tahu apa saja, Moms? Ini penjelasannya.


1. Teething

Ketika bayi teething, terjadi penumpukan tekanan pada gusi mereka. Penumpukan ini bisa semakin parah di malam hari, ketika mereka tiduran berbaring. Inilah yang membuat batita bangun lebih cepat, rewel, dan merasa butuh menggigit sesuatu untuk meredakan nyeri yang ia rasakan sejak malam hari.


2. Growth Spurt

Baik growth spurt atau tumbuh kembang lainnya, semuanya bisa terjadi secara bersamaan, dan ini pula yang membuat batita lebih waspada, karena mereka tahu ada sesuatu yang berubah sedang terjadi pada dirinya. Momen growth spurt ini juga membuat batita lebih mudah lelah, dan akhirnya membuat mereka bangun tidur lebih pagi daripada biasanya.


3. Ada Kegiatan yang Sangat Dinanti

Acara keluarga atau perayaan apa pun memang memberikan banyak kebahagiaan untuk seluruh keluarga, terutama untuk Si Kecil. Acara atau perayaan tersebut bisa macam-macam, misalnya malam Natal, liburan panjang, atau bahkan pesta ulang tahunnya. Saking enggak sabarnya batita ingin menyambut acara tersebut, maka ia biasanya jadi terlalu bersemangat, atau bahkan hiperaktif.

Nah, kalau sudah begini, anak umumnya jadi susah diatur, terlalu aktif, hingga akhirnya terlalu lelah dan ia bangun terlalu pagi. Hal seperti ini umum terjadi, dan bahkan bisa terjadi pada bayi juga lho, Moms. (Tiffany Warrantyasri/SW/Dok. Freepik)