Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

Fakta tentang Persalinan Normal yang Wajib Diketahui

Fakta tentang Persalinan Normal yang Wajib Diketahui

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Bagi Moms yang sedang mengandung, salah satu persoalan yang harus dihadapi adalah memilih antara persalinan normal atau melalui operasi caesar. Dikutip dari buku kehamilan karangan Nadia Mulya, survei yang dilakukan terhadap 849 ibu muda di Indonesia, 46 persen memilih persalinan dengan operasi caesar.

Meskipun begitu, faktanya masih banyak ibu yang memilih proses persalinan normal. Ini dianggap lebih alami dan tanpa melibatkan pisau bedah, selama itu memungkinkan. Persalinan ini pun bisa dilakukan jika ibu dan janin dalam kondisi sehat.


Metode Persalinan Normal

Metode persalinan normal adalah proses persalinan secara alami melalui vagina. Dalam persalinan normal, secara alami ibu akan mengalami kontraksi pada rahim yang diikuti dengan pembukaan jalan lahir untuk mengeluarkan bayi. Dengan kata lain, persalinan adalah proses alamiah di mana terjadi dilatasi serviks, lahirnya bayi, dan keluarnya plasenta dari rahim ibu.

Hal yang perlu diperhatikan adalah melahirkan secara normal hanya dapat dilakukan oleh ibu hamil yang tidak sedang memiliki gangguan kesehatan tertentu hingga dapat berisiko terhadap kesehatan ibu dan janin.


Kelebihan Persalinan Normal


1. Pulih lebih cepat

Proses pemulihan bagi Ibu yang melahirkan secara normal jauh lebih cepat dibandingkan dengan melahirkan secara caesar. Dr. Allison Bryant, ahli perinatologi dari Massachusetts General Hospital di Boston, AS, mengatakan bahwa meskipun bergantung pada keadaan ibu dan anak, namun pada umumnya bila ibu dinilai sudah cukup sehat dalam waktu 24-48 jam, maka ibu dapat meninggalkan rumah sakit.


2. Ibu dapat langsung berinteraksi dengan bayi

Ibu yang melahirkan secara normal dapat langsung berinteraksi dengan bayi. Ibu juga bisa memberikan ASI eksklusif secepatnya setelah melahirkan.


Baca juga: Tanya jawab Seputar ASI dan Menyusui


3. Terhindar dari risiko akibat operasi

Wanita yang melahirkan secara normal terhindar dari berbagai risiko dan komplikasi akibat operasi, di antaranya perdarahan, infeksi, reaksi terhadap anestesi, dan efek sakit yang berkepanjangan.


4. Bayi lebih sehat

Bayi yang dilahirkan secara normal akan memiliki paru-paru yang lebih kuat karena saat lahir melewati vagina, terjadi proses pengangkutan oksigen ke beberapa jaringan tubuh bayi.


5. Menghemat biaya

Biaya persalinan normal jauh lebih murah dibandingkan dengan operasi caesar. Hal ini tentu cukup menghemat pengeluaran keluarga.


6. Bayi mudah beradaptasi

Sekresi endorfin pada plasenta dan air membantu bayi beradaptasi dengan dunia luar rahim. Bayi pun lebih responsif melakukan inisiasi menyusui dini.


7. Bayi lebih kebal

Kekebalan tubuh bayi akan jauh lebih baik karena saat melewati jalan lahir, bayi melewati perineum dan vagina yang banyak dihuni oleh koloni mikrobiota. Mikrobiota akan menempel pada tubuh bayi dan memberikan imunitas terhadap infeksi dan alergen. Dengan demikian, daya tahan tubuh bayi terhadap alergi lebih tinggi dan risiko asma juga rendah.


Kekurangan Persalinan Normal

Meskipun memiliki banyak kelebihan, bukan berarti melahirkan secara normal tanpa risiko. Moms juga harus berjaga-jaga atas risiko yang mungkin terjadi, seperti di bawah ini:


1. Risiko kerusakan pada kulit dan jaringan di sekitar vagina

Pada saat si bayi melewati vagina, besar risiko bahwa kulit dan jaringan di sekitar vagina akan melar dan robek. Hal tersebut dapat mengakibatkan cedera atau melemahnya otot pinggul yang berfungsi untuk mengontrol air seni dan isi perut sang ibu.


2. Rasa sakit di perineum

Setelah melahirkan secara normal, Moms juga mungkin mengalami sakit yang berkepanjangan di area antara vagina dan anus, atau yang lebih dikenal dengan perineum.


3. Cedera saat proses melahirkan

Dilansir dari Stanford School of Medicine, risiko lain yang mungkin dialami oleh ibu adalah cedera yang mungkin terjadi saat proses melahirkan. Bila ukuran bayi terlalu besar, ada kemungkinan Moms dapat mengalami cedera, di antaranya memar pada kulit atau retak tulang.


Pada akhirnya, baik persalinan normal ataupun caesar, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dan butuh perjuangan ekstra keras dari Moms untuk dapat melahirkan bayinya ke dunia dengan sehat dan selamat. Anda patut bangga atas perjuangan yang telah Anda lakukan dalam melahirkan buah hati. Tidak perlu merasa kecewa karena persalinan yang diimpikan tidak berjalan sesuai harapan karena #IbuJugaManusia. Sedangkan untuk para Moms lainnya, sebagai sesama wanita, Anda sebaiknya harus saling mendukung dan tidak menjatuhkan. #StopMomShaming #NoMoreMomsWar.


(Binar Murgati P./Vonia Lucky/DON/SW/Dok. Freepik)