Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Setelah masuk usia 6 bulan, Moms sudah bisa memberikan MPASI untuk Si Kecil. Dan untuk membuat MPASI rumahan memang membutuhkan waktu dengan proses yang panjang. Apalagi untuk ibu bekerja, sehingga Moms memilih MPASI instan.
WHO dan UNICEF memang lebih menekankan pemberian MPASI yang dibuat sendiri. Namun, pemenuhan nutrisi ternyata sulit dipenuhi dengan baik. Karenanya, pemberian MPASI instan pun dibolehkan agar nutrisi yang dibutuhkan Si Kecil tercukupi.
Hal ini dilakukan oleh beberapa ibu, di mana pada awal bayi sudah bisa diberikan MPASI. Tak jarang dari mereka mencampurkan MPASI instan dengan buatan sendiri sebagai variasi. Pengaruhnya pun cukup baik, karena berat badan bayi mereka mengalami kenaikan.
Namun, Moms lain menganggap bahwa MPASI yang dibuat sendiri lebih sehat dan higienis. Ini juga bisa melatih anak supaya mau makan makanan rumahan. Sebagai ibu, Anda pun lebih tahu tentang kesukaan Si Kecil sehingga bisa membuatkan makanan yang sesuai dengan seleranya.
Yang Perlu Diperhatikan untuk MPASI Instan
Menanggapi hal tersebut, dr. Zuhrah Taufiqa, M. Biomed, Konselor Gizi & MP ASI di Klinik Tumbuh Kembang Anak, My Lovely Child, Padang, menjelaskan bahwa MPASI terbaik tentu yang dibuat sendiri menggunakan bahan baku segar.
Proses pengolahan bisa lebih tepat, higienis serta memperhatikan pedoman umum gizi seimbang. Tekstur penyajian juga disesuaikan dengan usia dan perkembangan oromotor anak. Namun, Moms juga dapat mempertimbangkan untuk memberikan MPASI instan.
Jika hal tersebut dilakukan, perhatikan tanggal kadaluwarsa, kemasan, dan isi makanan, perubahan tekstur, serta warna MPASI. Aturan penyajian juga harus sesuai dengan yang tertera di kemasan agar kandungan gizi anak tercukupi.
The Codex Alimentarius Commission juga menyarankan, agar Moms memastikan makanan bayi yang diproduksi massal sama sekali tidak menggunakan pengawet dan zat aditif yang berbahaya. Dan yang terpenting, MPASI harus padat gizi untuk memenuhi kebutuhan zat gizi anak sehari-hari. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)