Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Banyak Moms bekerja yang setelah memiliki anak memutuskan untuk berhenti bekerja disebabkan ingin fokus mengurus rumah tangga dan buah hati. Namun, setelah beberapa waktu dan bayi Anda sudah mulai agak besar, Anda merasa rindu dan timbul keinginan untuk kembali bekerja.
Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa ibu yang bekerja umumnya karena alasan tuntutan ekonomi. Sebagian lagi bekerja karena terbiasa mandiri secara ekonomi, rindu lingkungan kerja, atau karena ia memiliki ibu bekerja.
Kehadiran anak juga bisa mendorong ibu kembali bekerja, karena mereka memikirkan beragam hal. Selain itu, tentunya ada beberapa alasan lain yang kemungkinan terkait dengan keberlangsungan keluarga di masa depan, misalnya suami kehilangan pekerjaan, perceraian, atau suami meninggal.
Pada umumnya, ibu yang bekerja akan tetap memprioritaskan keluarga. Apakah saat memutuskan untuk kembali bekerja, Anda merasa bersalah karena akan meninggalkan anak-anak? Rasa bersalah inilah yang mungkin dirasakan suami sehingga ia belum mengizinkan Moms kembali bekerja.
Jika rasa bersalah menjadi beban sedangkan Moms tetap ingin bekerja, Anda bisa memilih jenis pekerjaan yang dapat dilakukan sambil mengasuh anak. Anda bisa bekerja freelance atau full time tetapi jam kerja dapat diatur.
Diskusi dengan Suami
Keinginan Anda untuk kembali bekerja juga membutuhkan pemikiran yang matang. Hal ini dapat memengaruhi hubungan Anda dan suami, apabila dukungan tidak diberikan sepenuhnya. Maka, coba pahami persepsi dan pemikiran suami juga ya, Moms.
Jika alasannya masuk akal, serta demi kebaikan keluarga, rencana Anda sepertinya harus ditunda. Hal ini mungkin mengecewakan Anda. Namun, tetaplah jalin komunikasi dengan suami untuk mendiskusikan tujuan dan harapan Anda.
Dengan begitu, Anda dan suami pun bisa saling memahami dan mendukung satu sama lain. Bersabarlah dan alihkan perhatian pada kegiatan lain dan fokus pada anak-anak. Pada akhirnya, yang terbaik bagi keluarga adalah kemampuan saling sinergi dan mensyukuri yang dimiliki.
Mengatasi Rasa Rindu Bekerja
Untuk mengatasi rasa rindu Anda untuk kembali bekerja, simak tips berikut ini:
1. Pusatkan perhatian pada diri sendiri, pasangan, dan anak. Anda bisa membuat keadaan menjadi lebih menyenangkan dengan memberikan waktu bagi diri sendiri (me time), memperluas jaringan pertemanan, dan mengembangkan diri. Saat anak beranjak besar, Anda akan punya waktu luang untuk menjalin hubungan mesra dengan suami.
2. Gunakan waktu secara positif. Daripada berkeluh kesah dan memendam kecewa sehingga menguras energi dan emosi, lebih baik Anda memanfaatkan waktu dengan melakukan hal-hal yang menarik. Sikapi segala masalah dengan kedewasaan. Belajarlah bahagia menerima anugerah hidup. Ingat, jika Anda merasa bahagia maka kebahagiaan pun akan menghampiri keluarga Anda. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)- Tag:
- Keluarga
- Karier Ibu
- Bekerja
- Anak