Type Keyword(s) to Search
TOODLER

Awas, Anak Anda Kecanduan Gadget!

Awas, Anak Anda Kecanduan Gadget!

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond

Saat ini, teknologi digital seperti tablet, notebook, laptop, dan smartphone mulai menggeser televisi sebagai ajang hiburan anak-anak. Data terakhir mengungkapkan bahwa 1 dari 3 balita menggunakan gadget bahkan sebelum mereka dapat berbicara. Namun, berhati-hatilah karena perangkat elektronik tersebut memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan mental anak-anak.

 

Konsultan psikiater yang berbasis di London, Dr. Richard Graham, dan psikolog klinis, Dr. Jay Watts, mengatakan bahwa kecanduan teknologi dapat memengaruhi perilaku dan pola tidur anak. Seperti dilansir oleh Daily Mail (31/10), ada 5 tanda yang menunjukkan bahwa Si Kecil berpotensi mengalami gadget addicted atau tidak. Berikut beberapa tanda yang diungkapkan oleh 2 pakar tersebut.

 

1.  Jika seorang anak merasa tidak nyaman saat tidak melakukan aktivitas online, maka bisa dipastikan bahwa ia mulai mengalami kecanduan teknologi. Umumnya, ia akan sangat tertekan ketika dijauhkan dari gadget. Bahkan, jika seorang anak menunjukkan gangguan yang parah ketika dipisahkan dari gadget, maka artinya ketergantungan ini mulai tidak sehat dan perlu diperbaiki.

 

2.  Saat Anda sudah berusaha membujuk dan mengajarkan anak betapa pentingnya bersosialisasi, namun ia lebih memilih bermain dengan tablet atau smartphone, maka yakinlah bahwa Si Kecil sudah mengalami gadget addicted.

 

3. Pola tidur anak mulai terganggu, waktu dan kebiasaan makan mulai tidak teratur, serta tingkah anak yang terlalu asyik bermain dengan gadget-nya.

 

4.  Anak-anak yang kecanduan teknologi dapat menjadi sangat tertutup dan cenderung defensif, serta lebih sering berdebat dengan orangtua mereka.

 

5.  Mereka yang kecanduan teknologi ini cenderung menghindar atau mengabaikan aktivitas kehidupan sosial. Bahkan, mereka menolak untuk pergi ke tempat di mana gadget mereka tidak dapat digunakan. (Aulia/DMO/Dok. Daily Mail)