Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Masalah makan pada anak tidak bisa dianggap sepele, Moms. Dalam masa pertumbuhan dan perkembangannya, Moms pasti pernah menemui kendala saat Si Kecil tidak mau makan, entah itu pilih-pilih makanan, makan dalam jumlah sedikit, atau bahkan tidak mau makan sama sekali karena terlalu asyik dengan aktivitasnya. Akibatnya, nutrisi yang dimiliki Si Kecil kurang sempurna. Nah, apa pun masalah makannya, jangan biarkan terus berlanjut karena bisa berdampak pada tumbuh kembangnya yang akan terganggu.
Ini dampak masalah makan pada balita:
- Pada masa balita, asupan nutrisi yang esensial sangatlah penting karena akan memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil. Berdasarkan sejumlah studi yang dilakukan, diketahui bahwa anak yang bermasalah dengan makan, tinggi badannya akan lebih rendah dan berat badannya lebih ringan dibandingkan anak dengan pola makan teratur dan bergizi.
- Selain itu, masalah makan anak dapat memengaruhi prestasi anak di sekolah. Anak yang memiliki masalah makan akan mempunyai tingkat atensi dan perkembangan kognitif lebih rendah daripada anak dengan pola makan teratur dan bergizi. Maka, Si Kecil bisa dipastikan akan kesulitan mengikuti proses belajar di sekolah.
Karena itu, pemberian makanan dengan nutrisi yang seimbang sangat diperlukan oleh Si Kecil karena masalah makan akan membuat mereka kehilangan zat gizi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembangnya. Menu makanan sehari-hari yang lengkap dan seimbang harus memiliki nutrisi esensial. Ini yang perlu Anda lakukan untuk memastikan anak memperoleh gizi dan nutrisi yang ia perlukan.
- Pastikan Si Kecil makan makanan yang cukup mengandung karbohidrat serta protein, seperti nasi dan ikan, karena keduanya merupakan sumber utama sebagai energi.
- Untuk mendukung pertumbuhan fisiknya, berikan nutrisi vitamin dan mineral yang cukup. Zat-zat yang dibutuhkan Si Kecil untuk tumbuh kembangnya yang optimal bisa diperoleh dari berbagai macam sayur dan buah yang ia konsumsi setiap hari.
- Untuk pertumbuhan kognitif yang optimal, Moms juga perlu memberikan makanan yang mengandung asam lemak esensial (omega 3 dan 6). Perlu Moms ketahui, tubuh tidak bisa memproduksi asam lemak ini sehingga asupan dari luar tubuh yang sesuai sangat dibutuhkan agar perkembangan kognitif Si Kecil dapat berlangsung secara optimal. (M&B/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- balita
- nutrisi
- susah makan