Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Saat Anda baru punya bayi, biasanya jam tidur Anda akan berantakan. Karena, bayi 0-6 bulan memang bisa tidur belasan jam per hari, dan biasanya terbangun di tengah malam.
Masalahnya, jam tidur mereka sering tak terduga dan tak jarang bangun di saat 'jam tidur' kita. Waktu malam. Alhasil, kondisi itu banyak membuat pasutri akhirnya berbagi tugas mengurus anak saat ia bangun dini hari. Di mana menyerahkan ke ayahnya untuk menggendong anaknya hingga terlelap, sementara ibunya istirahat sejenak.
Tentu kerja sama itu sangat bagus. Tujuannya jelas, agar Moms punya waktu istirahat atau mengisi kembali energi, agar bisa merawat anak seorang diri saat suami sudah berangkat bekerja. Tetapi, yang harus dimiliki sang ibu bukan hanya stamina yang prima, tapi juga kemampuan membuat anak cepat tidur.
Pasalnya, saat kita tahu teknik membuat bayi tidur cepat, sekalipun anak nanti bangun saat dini hari atau mendadak rewel, kita gampang membuatnya tidur. Nah, seperti apa caranya? Berikut ulasan menariknya, seperti dilansir laman Boldsky, Kamis (22/3/2018).
#langkah1: Alaskan tangan dengan kain
Hal ini bukan saja membuat bayi Anda nyaman saat Anda gendong. Tapi juga memudahkan Anda mengelap air liur atau muntahan saat digendong. Untuk kain jenis apa, pakailah yang bahannya lembut di tangan dan membuat nyaman Sang buah hati.
#langkah2: Posisi gendong membuat bayi nyaman
Gendonglah bayi dengan posisi lengan kiri, khususnya di bawah bahu, menahan kepala bayi. Kemudian tangan kanan memegang tubuh bagian bawah bayu. Kemudian, jika posisi tangan sudah membuat Anda nyaman menggendong dan bayi tetap diam, usap-usaplah perlahan punggung bagian atas bayi. agar ia merasa nyaman. Anda bisa menambahkan dengan goyangan tangan. Karena, para ibu percaya gerakan menggoyang bisa membantu anak gampang memejamkan mata.
#Langkah3: Menepuk punggung dengan lembut
Setelah mengusap-usap punggung bayi Anda Moms, carilah tempat duduk dudur untuk memangku bayi Anda. Saat berpindah posisi gendong dari diri menjadi duduk, pastikan Anda tidak memegang erat semua organ tubuh bayi ya Moms. Karena bagian tubuh bayi, khususnya yang masih dalam hitungan hari, masih ringkih. Di mana bisa membuat kulitnya ruam atau masalah otot.
Setelahnya, Anda bisa menepuk punggungnya. Namun... jangan keras-keras ya Moms. karena itu bisa membuat bayi gumoh, muntah, atau bersendawa. Sebaliknya, lakukanlah cara perlahan-lahan.
#Langkah4: Baringkan tubuh bayi ke pangkuan
Setelah bayi merasa nyaman dengan tepukan tangan Anda, baringkan tubuh bayi ke pangkuan Anda. Ya, tepat di atas paha Anda. Saatnya membaringkan ke atas paha, dan saat melakukannya perhatikan kepala dan dagu Sang bayi ya Moms, yakni posisi kepala dan dagu harus lebih tinggi dibanding badan dan kakinya.
Setelah itu, Anda bisa bakal lebih mudah menepuk bagian punggung bayi. Lalu setelah itu kembali tepuk-tepuklah punggung bayi dengan lembut. Sulit? Mungkin saat melakukan pertama kali akan sulit, tapi lama kelamaan Anda pasti bisa menguasainya.
#langkah5: Buat anak bersendawa dua kali
Saat menyusui penting untuk Anda membuat bayi bersendawa Moms. Sebab, saat proses menyusui pasti ada udara yang masuk ke mulutnya. Dan kalau banyak udara yang masuk ke mulutnya, itu akan membuat bayi Anda kenyang lebih cepat. Dokter spesialis anak sendiri menyarankan para ibu untuk membuat anak bersendawa dua kali, yaitu sebelum disusui dan sesudah disusui. Hal itu agar udara yang tertelan bisa keluar, dan ASI (Air Susu Ibu) benar-benar membuatnya kenyang.
Sementara untuk Anda yang menyusui dengan botol susu. Jangan lupakan utuk membuatnya bersendawa. Karena menyusui dengan media botol lebih memudahkan udara masuk ke badan bayi. (Qalbinur Nawawi/ Dok. Free Pik)