Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Sesaat setelah dilahirkan, dokter akan memeriksa keseluruhan tubuh bayi, termasuk mulutnya. Sejak dilahirkan, biasanya gusi, lidah, dan langit-langit Si Kecil yang lunak, sudah berkembang dengan baik dan dapat digunakan untuk menyusu.
Langkah selanjutnya agar Si Kecil tidak mengalami sakit pada bagian mulut adalah dengan rajin membersihkannya. Meskipun awalnya anak akan merasa tidak nyaman, namun lama kelamaan, ia akan terbiasa. Si Kecil pun jadi mengenal kebiasaan menyikat gigi sebagai bagian dari rutinitas. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Moms praktikkan untuk membersikan mulut Si Kecil:
1. Baringkan Si Kecil di pangkuan Anda. Kepala Si Kecil sebaiknya berada dekat dengan dagu agar Moms lebih mudah saat melihat mulutnya.
2. Bersihkan gusi dengan menyikat lembut menggunakan waslap atau kain bersih dan basah di sepanjang gusi atas dan bawah. Anda juga bisa menggunakan kasa yang sudah dibasahi dengan air hangat.
3. Bersihkan mulutnya setidaknya 2 kali dalam sehari, setelah selesai sarapan dan setelah ia makan terakhir di hari tersebut.
4. Pada bayi yang diberi ASI eksklusif, mulut bayi biasanya lebih higienis sehingga tidak perlu dibersihkan terlalu sering. ASI mempunyai zat kekebalan yang mencegah terjadinya jamur atau bakteri.
5. Memasuki masa MPASI, ingatlah untuk selalu memberinya sedikit air putih setelah menyusu untuk membilas bekas ASI yang menempel di mulut. Jangan biarkan Si Kecil tidur tanpa membersihkan mulutnya setelah minum atau makan.
Dengan mengikuti langkah tersebut, mulut Si Kecil menjadi lebih bersih serta tidak rentan terkena berbagai penyakit mulut yang sebenarnya tidak membahayakan. (Rosa Ayu Hapsari/Vonia Lucky/TW/Dok. Freepik)