BUMP TO BIRTH

Hati-hati, Sering Muntah Bikin Janin Kekurangan Nutrisi

wanita hamil, (Foto: Pexels)

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


KECUKUPAN nutrisi merupakan fondasi penting agar bayi di kandungan lahir dengan sehat. Akan tetapi, seringkali cukupnya nutrisi dihambat dengan masalah mual-muntah. Padahal, kondisi itu bisa membuat janin kekurangan nutrisi.

Ya, menurut dokter Julia, seringnya calon ibu muntah saat hamil – apakah saat trimester pertamasampai terakhir – bisa bikin janin kekurangan nutrisi. Menurutnya, kondisi itu bila dibiarkan riskan untuk janin kekurangan nutrisi dan mengalami pertumbuhan janin terhambat (PJT).

Namun demikian, bukan berarti kondisi itu tak bisa disiasati. Siasat yang bisa dilakukan para ibu hamil agar bisa memenuhi nutrisi janinnya ialah mengonsumsi makanan dengan porsi lebih kecil dan diberikan bertahap. Dengan cara begitu, kata dokter Julia, asupan bisa lebih mudah masuk dan kecukupan nutrisi janin bisa terjaga.

“Selain itu, untuk menghindari mual, pilih makanan rendah lemak, kurangi makanan dengan bumbu yang merangsang, dan bentuk makanan lunak sehingga mudah ditelan,” terangnya di Jakarta, belum lama ini.

Di samping itu, Moms untuk menangkal masalah muntah dengan meminum air sebelum makan. Menurut dokter Julia, cara itu ampuh untuk asupan makanan bisa diserap tubuh tanpa harus muntah.

“Ingat, saat hamil, calon ibu ada tuntutan menambah asupan atau energi sekira 180 kalori saat trimester pertama dan 300 kalori saat trimester kedua. Kalau keluhan muntah dibiarkan begitu saja dan yang masuk ke tubuh sedikit, bisa menghambat perkembangan janin. Oleh karenanya, bila Anda mengalami masalah serupa, langsung siasati,” terangnya.

Adapun untuk mengetahui kondisi janin lebih spesifik, Moms bisa cek ultrasonography (USG)secara berkala. Sebab, lewat pengecekan USG Anda akan mendapat informasi akurat tentang perkembangan janin dalam perut.