BABY

6 Makanan Ini dapat Memicu Alergi pada Anak, Waspada!


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Moms, Si Kecil kadang bersin-bersin, biduran atau gejala lain yang spesifik? Hhmm, boleh jadi ia mengalami alergi. Alergi merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap sesuatu yang masuk atau bersentuhan dengan tubuh. Karena efek yang ditimbulkannya, alergi biasanya dianggap berbahaya walaupun sebenarnya tidak berbahaya. Penyebab alergi dapat berupa debu, udara, bulu hewan, obat-obatan, dan paling banyak berasal dari makanan. Nah, adapun makanan yang sering memicu alergi adalah:

1) Kacang tanah

Alergi yang disebabkan kacang bisa menimbulkan akibat yang cukup berbahaya. Efek fatal itu berupa syok, tenggorokan bengkak dan sulit bernapas. Untuk mencegah anak mengalami alergi, sebaiknya Moms tidak memberinya makanan yang mengandung kacang tanah, selai dan minyak kacang tanah yang belum diolah.

2) Produk susu

Beberapa anak tidak memiliki laktase, yaitu enzim yang digunakan untuk mencerna gula susu, sehingga bisa menyebabkan sakit perut dan diare. Untuk itu, batasi atau hindari pemberian susu sapi, keju dan mentega. Anak tetap bisa mengonsumsi susu yang aman untuk pencernaannya, seperti susu kedelai dan produk kedelai lainnya.

3) Gluten

Ada beberapa anak yang alergi terhadap gluten, yaitu sejenis protein yang biasanya ditemukan dalam gandum. Pada bayi, reaksi gluten biasanya disertai gejala diare dan masalah pencernaan yang merusak dinding usus dan berat badan menurun. Bagi anak yang alergi gluten, sebaiknya tidak mengonsumsi gandum yang telah diolah menjadi roti, pasta, kue dan tepung.

4) Telur

Meski telur adalah makanan yang baik untuk tumbuh-kembang anak, tapi beberapa anak ada yang alergi telur, terutama kalau mengonsumsinya dalam jumlah banyak. Reaksi alergi telur menunjukkan gejala seperti ruam atau eksem, kulit bengkak dan sakit perut. Hindari memberikan telur (terutama putih telur), kue dan roti jika anak alergi telur ya!

5) Tomat

Selain menimbulkan ruam atau eksem, tomat juga diduga menyebabkan hiperaktif pada anak. Jika terdapat sejarah alergi tomat dalam keluarga, maka untuk berjaga-jaga, hindari memberikan tomat kepada bayi hingga usia 9 bulan.

6) Jeruk dan stroberi

Siapa yang tidak suka jeruk dan stroberi? Dua buah ini adalah favorit setiap anak, Tapi sayangnya, jeruk yang termasuk buah sitrus dan stroberi bisa menyebabkan ruam pada kulit anak. Karena itu, jangan memberikan jeruk dan stoberi dalam bentuk buah, jus, permen dan sebagainya, Sebagai gantinya, berikan buah yang tak kalah baik untuk kesehatannya seperti pisang, pir, apel dan lain-lain. (Meiskhe/HH/dok.Freepik)

RELATED VIDEO: Ask the Expert, Alergi pada Anak