Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Mungkin Moms pernah mendapati bercak puith pada mulut bayi. Bercak putih tersebut kemungkinan adalah Candidiasis. Candidiasis atau oral trush dapat muncul di beberapa bagian tubuh, namun yang paling sering mengalami infeksi ini adalah mulut dan area genital. Candidiasis disebabkan jamur yang disebut Candida Albicans. Candida Albicans adalah jamur normal yang berada pada mulut, usus, dan genitalia. Biasanya, jamur tumbuh pada daerah yang hangat dan lembab. Terkadang jamur ini tumbuh secara berlebihan sehingga dapat dilihat berupa bercak-bercak keputihan, yang dapat mengganggu kesehatan bayi.
Gejala
Bayi yang terkena jamur Candida di mulutnya akan menampakkan gejala lesi putih atau krem di lidah, pipi bagian dalam, langit-langit mulut, gusi serta amandel. Lesi tersebut tidak akan segera menghilang dan dapat bertahan lama bahkan sampai berminggu-minggu. Bayi mungkin juga mengalami kesulitan makan dan menjadi rewel. Bayi pun dapat menularkan infeksi ini pada ibu selama menyusui.
Tips Mengatasinya
1. Selalu bersihkan puting payudara sebelum menyusui bayi. Caranya adalah dengan mengusapkan handuk hangat ke puting dan bagian payudara sampai bersih.
2. Pastikan tangan Anda selalu bersih sebelum memegang bayi. Selalu ingat untuk mencuci tangan menggunakan sabun setelah BAK dan BAB.
3. Sterilkan dot bayi sebelum dan sesudah digunakan.
4. Perhatikan kebersihan semua perlengkapan makan bayi seperti piring, sendok, garpu, cangkir maupun mainan yang sering dimasukkan ke dalam mulutnya. (Meiskhe/TW/dok.M&B UK)