TOODLER

Cara Melindungi Si Kecil dari Kejahatan Dunia Maya


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Gadget dan media sosial memang membuat hidup lebih praktis. Tetapi, apakah Anda termasuk orangtua yang khawatir mengenai dampak negatif penggunaan gadget dan media sosial terhadap Si Kecil? Anda tidak sendirian, Moms! Survei dari Norton Cybersecurity Insight Report menunjukkan, 98 persen orangtua di Indonesia khawatir dengan dampak aktivitas online bagi anak-anak.

"Anak-anak menjadi semakin nyaman dengan perangkat teknologi, seperti smartphone atau tablet.Karenanya, orangtua harus lebih proaktif dalam mendidik anak-anak mereka mengenai keamanan online," jelas Choon Hong Chee, direktur Asia Consumer Business untuk Norton beberapa waktu yang lalu.

Berdasarkan survei yang digelar secara online dandiikuti oleh 1000 partisipan tersebut, orangtua khawatir anak mereka menjadi korban cyber crime karena berbagai alasan. Sebanyak 69 persen partisipan khawatir anak mereka bertemu dengan orang asing yang dikenal di dunia maya. Hasil survei tersebut juga menunjukkan, 61 persen orangtua khawatir anaknya mengalami cyber bullying.Sementara 55 persennya khawatir anak mereka menjadi pelaku cyber bullying.

Meskipun demikian, penggunaan gadget tentu tidak bisa dihindari. Berikut tips untuk Anda agar Si Kecil terhindar dari cyber crime!

1. Tetapkan aturan sebelum memberikan gadget kepada Si Kecil. Misalnya, berapa waktu paling lama untuk menggunakan gadget atau komputer, tujuan penggunaan, dan sistem pengawasan.

2. Ajari Si Kecil mengenai cyber crimesecara perlahan. Hal ini termasuk memberitahu mereka untuk tidak membagikan informasi pribadi, seperti password, alamat rumah, dan nomor telepon dengan orang yang dikenalnya melalui dunia maya. (Nadia/DC/Dok. M&B)