Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Moms, stimulasi sejak dini ternyata memiliki pengaruh besar bagi tumbuh-kembang Si Kecil. Dengan memberikan stimulasi yang tepat, berarti Anda juga turut melatih saraf motoriknya. Hal ini pun berkaitan dengan proses belajar bayi yang sudah dapat dilakukan sejak dalam kandungan. Misalnya, Anda memperdengarkan musik kepada Si Bayi ketika ia masih di kandungan. Dalam perkembangannya, ia dapat mengingat musik tersebut saat mendengarnya lagi.Karenanya begitu lahir, otaknya pun harus langsung distimulasi.
Perlu diketahui bahwa setiap anak memiliki perkembangan berbeda, sehingga orangtua harus memberikan stimulasi dengan cara yang berbeda, namun tepat. Anda juga bisa mengetahui stimulasi apa yang harus diberikan dengan melihat kebiasaan yang ia lakukan. Stimulasi paling sederhana dan mudah bagi bayi pun dapat dilakukan dengan memberikan pijatan melalui sentuhan yang lembut.
"Pemijatan pada bayi sangat berguna untuk mengembangkan otot-ototnya, sehingga refleks yang dimiliki pun dapat berkembang dengan baik. Hal itu juga berguna untuk mendukung perkembangan penting lainnya," ujar Syanti, psikolog anak, dalam talk show "Pentingnya Stimulasi Dini untuk Tumbuh-Kembang Si Kecil" bersama Zwitsal di M&B Fair Surabaya 2015 siang tadi (9/6).
Selain itu, dalam masa pertumbuhan Si Bayi, proses merangkak merupakan salah satu bentuk stimulus yang harus diperhatikan. Dengan merangkak, anak juga akan merangsang kemampuannya dalam menulis. Penting pula bagi Moms untuk membantu bayi melakukan peregangan melalui pijatan agar ia tidak terlalu tegang saat bergerak. (Deonisia Arlinta/DC/Dok. M&B)