Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Penyajian ASI perah (ASIP) banyak dilakukan para ibu saat tidak dapat langsung menyusui sang bayi karena suatu hal. Namun, supaya kualitas ASIP atau ASI perah tetap baik, Anda harus menyimpannya dengan benar. Yuk, simak tips berikut!
1. Setelah memompa, simpan ASIP di dalam botol kaca, karena lemak relatif tidak menempel di botol kaca. Jika Anda ingin menyimpan di plastik, pastikan hanya dalam waktu 3 x 24 jam dan tidak bisa dibekukan.
2. Isi botol kaca namun jangan sampai memenuhi leher botol karena ASI memuai ketika dibekukan dan akan membuat botol sulit ditutup. Berikan label jam dan tanggal penyimpanan.
3. Jika ingin dipakai 3-8 hari, sebaiknya ASIP hanya disimpan di kulkas bawah. Simpan di kulkas bagian paling dalam dan jangan pernah taruh di pintu kulkas. Usahakan pisahkan dari bahan makanan lain.
4. Untuk pemakaian dalam waktu lama, setelah disimpan di kulkas bawah kurang lebih 3 hari naikkan ke freezer. ASIP harus mengalami perubahan suhu secara bertahap. Jika disimpan pada freezer kulkas 1 pintu, akan bertahan selama 2 minggu. ASIP yang disimpan dalam freezer kulkas 2 pintu bisa bertahan 3-4 bulan. ASIP yang di simpan dalam freezer khusus ASI bisa bertahan 6-12 bulan.
Baca informasi lainnya seputar ASI dalam rubrik ASI Club di majalah Mother&Baby setiap edisinya. (SA/Aulia/dok.M&B)