Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Definisi Penyakit gondong merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini menyebabkan bengkak dan rasa sakit pada kelenjar parotis yang terletak antara telinga dan rahang. Kelenjar parotis merupakan salah satu dari 3 pasang kelenjar yang memproduksi saliva (air liur).
Gejala
Umumnya, orang yang terinfeksi gondong tidak mengalami gejala apapun. Gejala tersebut baru akan muncul sekitar 2 – 3 minggu setelah ia terpapar virus. Ia akan mengalami demam, sakit kepala, mulut kering, hilang selera makan, lemah dan letih, merasa sakit saat mengunyah dan menelan serta mengalami pembengkakan pada satu atau kedua bagian leher bagian atas atau pipi bagian bawah. Pembengkakan tersebut akan terjadi selama 2-3 hari.
Penyebab
Penyebab penyakit gondong adalah virus gondong yang menyebar dengan mudah melalui air liur yang terinfeksi. Jika tidak dalam kondisi fit, Si Kecil dapat dengan mudah terinfeksi virus gondong melalui cairan yang keluar dari mulut, hidung ataupun tenggorokan si penderita yang bersin atau batuk. Ia juga dapat terinfeksi gondong dari berbagi peralatan makan dan minum dengan si penderita.
Yang Harus Dilakukan
Sebenarnya, penyakit gondong bukanlah penyakit yang gawat bagi anak-anak. Ia akan sembuh dengan sendirinya. Pemberian obat diberikan lebih kepada untuk mengurangi rasa nyeri dan menurunkan demam. Anda dapat memberikan acetaminophen sebagai penghilang rasa sakit dan ibuprofen untuk meredakan bengkaknya, tentunya dengan dosis yang dianjurkan. Sebaiknya Si Kecil istirahat total hingga demamnya turun dan tidak menulari orang lain. Gunakan kompres hangat atau dingin untuk meringankan rasa sakit pada bagian yang bengkak. Pilihlah makanan yang lunak untuk mengurangi rasa sakit saat mengunyah. Hindari pula makanan dengan rasa asam seperti jeruk dan sejenisnya yang merangsang produksi air liur. Minumlah banyak cairan.
Hubungi Dokter
Hubungi dokter jika Si Kecil mengalami demam 39 derajat celcius atau lebih, mulai kesulitan makan atau minum, nyeri perut atau pada anak laki-laki dengan usia lebih besar, merasa sakit dan terjadi pembengkakan pada testisnya. Karena gondongan disebabkan oleh virus, pemberian antibiotik tidaklah efektif. Seperti kebanyakan penyakit virus, infeksi gondong cukup hanya didiamkan saja. Si Kecil tidak lagi dianggap menular dan dapat dengan aman kembali ke sekolah, satu minggu setelah didiagnosis penyakit gondok.
Pencegahan penyakit ini dapat dilakukan dengan melakukan imunisasi MMR (Mumps, Measles, Rubella) sesuai jadwal. Walau jarang terjadi, untuk anak dengan usia lebih besar, infeksi virus gondong bisa menyebabkan gangguan pendengaran atau meningitis. (Tammy/DT/M&B UK)