Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond
Seperti halnya jahitan operasi apa pun, jahitan operasi caesar juga butuh waktu untuk bisa pulih kembali, sekitar 6 minggu hingga 3 bulan. Sering kali, bekas jahitan operasi caesar tersebut sembuh dengan baik tanpa adanya masalah. Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, jahitan caesar juga bisa terbuka maupun robek, atau dikenal dengan istilah C-section dehiscence.
Jahitan caesar yang terbuka bisa disebabkan karena sejumlah faktor, seperti adanya infeksi, melakukan aktivitas berat selama masa pemulihan, hingga teknik jahitan yang kurang tepat. Seperti apa tanda-tanda jahitan caesar terbuka? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini, Moms!
Tanda-tanda jahitan caesar terbuka
Berikut ini tanda-tanda jahitan caesar terbuka:
1. Pendarahan di tempat jahitan operasi
Adanya pendarahan di tempat sayatan jadi tanda yang paling mudah dikenali saat terjadinya robekan pada luka jahitan operasi caesar. Anda mungkin juga melihat tanda kemerahan dan bengkak di sekitar jahitan operasi.
2. Sakit perut parah
Biasanya, rasa sakit akan terasa berkurang setiap harinya setelah operasi caesar. Namun, jika Moms merasakan rasa sakit parah pada perut dan sekitar jahitan operasi caesar—bahkan tidak membaik selama berhari-hari kemudian—kemungkinan ada robekan di sekitar jahitan operasi Anda.
3. Demam tinggi
Mengalami demam tinggi hingga lebih dari 37,7 derajat Celsius bisa menjadi tanda lain yang Moms alami ketika ada robekan pada bekas jahitan operasi caesar.
4. Nyeri saat buang air kecil dan besar
Timbulnya nyeri dan tidak nyaman saat buang air kecil dan buang air besar mungkin saja Anda rasakan ketika bekas jahitan operasi caesar terbuka.
5. Tercium bau busuk dari sekitar jahitan caesar
Tercium bau busuk dari sekitar bekas jahitan caesar yang juga dibarengi dengan keluarnya nanah di sekitar sayatan bisa menjadi tanda jahitan operasi caesar terbuka lainnya.
6. Pendarahan vagina berat
Pendarahan vagina ringan adalah hal yang normal terjadi setelah operasi caesar. Namun sebaliknya, pendarahan vagina berat yang dibarengi dengan sakit kepala parah, bahkan bisa sampai menyebabkan pingsan, bisa menjadi salah satu tanda lainnya jahitan caesar Anda terbuka atau robek.
Penyebab jahitan operasi caesar terbuka
Jahitan operasi caesar Anda bisa terbuka atau robek karena beberapa penyebab, antara lain:
1. Melakukan aktivitas berat
Memberi terlalu banyak tekanan pada perut, seperti memaksakan diri untuk mengangkat barang-barang berat, menaiki dan menuruni banyak tangga, atau mencoba berolahraga berat setelah operasi bisa menyebabkan jahitan kendur dan robek.
Setelah menjalani operasi caesar, Moms dianjurkan untuk tidak mengangkat apa pun yang lebih berat daripada bayi Anda yang baru lahir. Mintalah bantuan Dads, anggota keluarga lain, atau asisten rumah tangga untuk melakukan pekerjaan rumah tangga selama masa pemulihan Anda. Dengan begitu, Anda bisa beristirahat, fokus merawat Si Kecil yang baru lahir, dan mencegah jahitan operasi caesar terbuka, Moms.
2. Infeksi
Adanya infeksi di tempat jahitan operasi caesar bisa membuat luka sayatan operasi terbuka dan robek. Ini juga bisa memperlambat atau menghentikan luka operasi untuk sembuh dengan baik.
3. Ketidakmampuan tubuh memulihkan luka
Kemampuan buruk tubuh dalam memulihkan luka bisa terjadi karena genetika atau adanya kondisi medis yang mendasarinya, misalnya diabetes atau obesitas yang diketahui dapat memengaruhi kemampuan tubuh dalam memulihkan luka. Hal inilah yang bisa menyebabkan jahitan operasi terbuka dan robek, alih-alih merapat dan sembuh sepenuhnya.
4. Teknik jahitan yang kurang tepat
Meskipun jarang terjadi, teknik jahitan yang kurang tepat juga bisa menjadi penyebab lainnya jahitan operasi caesar Anda terbuka. Biasanya ini ditandai dengan bengkak, kemerahan, nyeri, dan pendarahan di sekitar tempat sayatan operasi.
5. Nekrosis
Tidak mendapatkan cukup darah dan oksigen ke tempat sayatan operasi juga bisa membuat tubuh tidak mampu memulihkan luka setelah operasi dengan baik, yang bisa menyebabkan jahitan operasi caesar terbuka dan robek.
Itulah beberapa tanda yang bisa Anda alami dan penyebab jahitan operasi caesar terbuka atau robek. Jika Moms mengalami salah satu atau beberapa tanda jahitan operasi caesar terbuka di atas, segera hubungi dokter kandungan Anda untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (M&B/Fariza Rahmadinna/SW/Foto: Freepik)