BABY

Moms, Ini 5 Tanda Bayi Anda Mengalami Alergi Makanan


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Alergi pada bayi merupakan masalah umum yang sering dikeluhkan orang tua. Alergi sendiri merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap pemicu alergi atau alergen. Sistem kekebalan kemudian salah mengartikan alergen sebagai bahaya, sehingga langsung melepaskan zat histamin untuk memberikan perlawanan.

Sebenarnya, alergi tidak timbul dengan sendirinya, melainkan hanya mengenai anak yang memiliki bakat alergi. Nah, bakat alergi ini diturunkan kepada Si Kecil dari salah satu atau kedua orang tuanya. Meskipun begitu, jika anak memiliki atopi atau bakat alergi, penyakitnya ini tidak akan muncul jika tidak ada dukungan dari lingkungan sekitarnya.

Mengutip TheBump.com, salah satu alergi yang umum terjadi pada bayi adalah alergi makanan. Kondisi ini biasanya dialami saat bayi mulai dikenalkan pada makanan lain selain ASI. Namun, bisa saja Si Kecil mengalami reaksi alergi saat masih ASI eksklusif akibat alergi terhadap makanan yang dikonsumsi oleh ibunya, walaupun hal ini jarang terjadi.

"Pada bayi kurang dari satu tahun, jenis alergi yang paling umum adalah alergi makanan," kata Mark Moss, MD, dokter anak spesialis alergi di University of Wisconsin Hospitals and Clinics. Hal ini disebabkan bayi pada usia tersebut mengenal semua hal pertama kali lewat mulutnya, termasuk saat mengenal makanan yang baru buatnya.

Namun, reaksi alergi bayi pada makanan mungkin tidak dialami secara langsung. "Umumnya, reaksi alergi baru akan muncul dalam dua jam setelah bayi mengonsumsi makanan," jelas Sujan Patel, MD, dokter anak spesialis alergi di Hassenfeld Children's Hospital, New York.

Karena bayi sendiri belum bisa bercerita dan memberi tahu Moms bahwa ada sesuatu yang salah pada tubuhnya, untuk itu penting bagi Anda mengetahui dan memperhatikan tanda-tanda Si Kecil mengalami reaksi alergi makanan. Berikut ini beberapa tanda dan gejala yang diperlihatkan bayi Anda saat ia mengalami alergi makanan, Moms.

1. Perubahan pada Kulit

Salah satu gejala yang paling jelas terlihat saat bayi mengalami alergi makanan adalah munculnya perubahan pada kulit Si Kecil, seperti kulit berubah menjadi kemerahan karena munculnya ruam dan gatal-gatal.

2. Bagian Tubuh Mengalami Pembengkakan

Reaksi alergi makanan pada bayi juga bisa menyebabkan bengkak di sekitar area wajah, lidah, bibir, dan tenggorokan. Pada pembengkakan yang cukup parah, kondisi ini dapat membuat bayi mengalami kesulitan bernapas dan napasnya tersengal-sengal. Ini bisa mengancam nyawanya. Jadi, segera bawa Si Kecil ke Unit Gawat Darurat terdekat jika ia mengalami ini, Moms.

3. Masalah Pencernaan

Reaksi alergi yang diakibatkan oleh makanan juga bisa memicu masalah pencernaan Si Kecil. Gejala alergi bisa membuat perut bayi kembung dan tampak seperti agak membesar serta Si Kecil mengalami buang air besar lebih sering daripada biasanya dengan feses lebih cair. Selain itu, Si Kecil juga jadi lebih rewel karena merasa tidak nyaman dengan organ pencernaannya.

4. Batuk-batuk

Gejala lain yang timbul dari alergi makanan pada bayi adalah batuk-batuk yang dialami Si Kecil. Hal ini mungkin terlihat seperti gejala batuk atau pilek. Akan tetapi, kondisi ini juga dapat menjadi pertanda Si Kecil mengalami alergi makanan.

5. Rewel

Jika setelah mengonsumsi makanan yang baru pertama kali dicobanya kemudian Si Kecil jadi lebih rewel daripada biasanya, itu bisa jadi pertanda Si Kecil mengalami alergi makanan. Bayi yang rewel bisa menjadi pertanda atau gejala Si Kecil merasa tidak nyaman dengan tubuhnya, termasuk juga dengan alergi makanan yang dideritanya.

Jika Moms menemukan salah satu atau beberapa tanda dan gejala tersebut, selain menghindarkan bayi dari makanan yang bisa menyebabkannya mengalami reaksi alergi, Anda juga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Reaksi alergi makanan Si Kecil yang pertama kalinya bisa saja ringan, namun bukan tidak mungkin yang berikutnya akan lebih parah. Berkonsultasi dengan dokter akan membuat Moms tahu persis bagaimana menangani Si Kecil saat ia mengalami alergi. (M&B/SW/Dok. Freepik)