FAMILY & LIFESTYLE

Sulam Lesung Pipi atau Dimpleplasty, Amankah Dilakukan?


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Lesung pipi memang menambah kesan memikat ketika seseorang tersenyum ya, Moms. Bahkan ada yang bilang lesung pipi adalah simbol kecantikan, kemakmuran, dan pembawa keberuntungan.

Sayangnya, tidak semua orang terlahir memiliki lesung pipi. Maka muncul tren dimpleplasty atau sulam lesung pipi yang kini mulai marak dilakukan di berbagai klinik kecantikan. Hasilnya mungkin menggiurkan, tetapi aman enggak sih, sulam lesung pipi ini? Simak artikel di bawah ini ya, Moms.

Apa Itu Dimpleplasty?

Dikenal dengan istilah sulam lesung pipi, ini adalah sebuah operasi plastik yang dilakukan untuk membuat lesung di pipi Anda. Posisi lesung pipi umumnya berada di bagian bawah pipi, namun ada juga yang mau lesung di dagu. Operasi ini harus dilakukan oleh dokter spesialis bedah ya, Moms, jangan percaya dengan klinik kecantikan biasa yang menawarkan dimpleplasty tanpa dokter bedah.

Prosedur Dimpleplasty

Mengutip Healthline, langkah pertama dimpleplasty adalah dokter bedah Anda akan mengoleskan krim anestesi di area pipi, kemudian didiamkan selama sekitar 10 menit. Ini untuk memastikan Anda tidak merasakan nyeri atau ketidaknyamanan lainnya saat operasi.

Kemudian dokter akan menggunakan instrumen biopsi kecil untuk membuat lubang di kulit pipi, agar terbentuk lesung pipi. Panjangnya hanya sekitar 2 sampai 3 milimeter kok, Moms. Sedikit otot dan lemak di sekitar lesung pipi buatan tersebut akan dihilangkan. Setelah lubang terbentuk, dokter akan memposisikan suture atau benang dari ujung otot pipi ke ujung otot pipi lainnya. Benang ini kemudian dikencangkan untuk membentuk lesung pipi permanen.

Setelah operasi ini selesai, Anda bisa langsung pulang tanpa harus dirawat di rumah sakit. Anda mungkin akan mengalami sedikit bengkak, yang akan hilang dalam beberapa hari. Kebanyakan orang bisa kembali bekerja atau kembali beraktivitas dalam 2 hari setelah pemulihan dimpleplasty. 

Risiko Dimpleplasty

Healthline menyebutkan jarang terjadi komplikasi pada dimpleplasty, namun tetap saja kemungkinan tersebut ada dan perlu diwaspadai. Beberapa risiko yang mungkin terjadi adalah:

• Pendarahan di sekitar area yang dioperasi

• Kerusakan saraf wajah

• Bengkak dan kemerahan

• Infeksi

• Bekas luka

Jika Anda mengalami pendarahan hebat di area yang dioperasi dimpleplasty, maka segera temui dokter. Infeksi juga merupakan risiko yang paling mungkin terjadi, sehingga harus diingat bahwa semakin cepat infeksi ditangani hasilnya pun semakin optimal. Risiko lainnya adalah Anda mungkin tidak menyukai hasil dimpleplasty yang sudah dilakukan, dan tidak ada operasi yang bisa mengembalikan pipi Anda seperti semula ya, Moms.

Jika tidak dilakukan oleh tenaga profesional, maka lesung pipi yang dihasilkan bisa terlihat kaku, tidak simetris, dan lesung pipi akan ada sepanjang waktu (tidak hanya ketika sedang tersenyum). Duh, aneh banget kan, Moms, kalau lesung pipi muncul sepanjang waktu, bukan ketika Anda sedang tersenyum saja.

Maka pikirkan matang-matang sebelum melakukan sulam lesung pipi atau dimpleplasty ini. Pastikan juga Anda ditangani oleh dokter spesialis bedah ya, Moms, bukan orang sembarangan yang keahliannya masih diragukan. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)