FAMILY & LIFESTYLE

Makanan-Makanan yang Bantu Tingkatkan Konsentrasi Anda


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Konsentrasi sangat dibutuhkan untuk mendapatkan hasil maksimal ketika Anda melakukan suatu aktivitas. Namun, tahukah Anda bahwa makanan juga dapat memengaruhi dan meningkatkan konsentrasi Anda? Intip makanan apa saja yang dapat meningkatkan konsetrasi Anda berikut ini, Moms!

Telur


Makanan ini mengandung asam amino esensial dan protein yang baik bagi tubuh. Kandungan kolin dan vitamin B dalam sebutir telur juga membantu pembentukan neurotransmitter, serta mengoptimalkan kerja otak dan fungsi memori. Jika bosan dengan telur goreng, Anda bisa membuatnya dengan teknik pouch dan dikombinasikan dengan french toast untuk sarapan.

Kacang-kacangan


Antioksidan dan protein yang terkandung dalam kacang-kacangan dapat meningkatkan fungsi kognitif, sehingga otak lebih fokus. Beberapa kacang seperti kacang polong, kacang merah, hingga kacang kedelai bisa Anda pilih sebagai camilan sehat keluarga nih, Moms!

Ikan


Ikan adalah sumber protein yang kaya akan asam lemak omega-3. Kandungan ini dapat menurunkan risiko demensia, stroke, dan juga meningkatkan daya ingat. Ada tiga jenis ikan yang sangat baik dan tinggi kandungan omega-3, di antaranya ikan salmon, ikan sarden, dan ikan tuna. Namun pada dasarnya, semua ikan baik untuk dikonsumsi dan bisa membantu meningkatkan konsentrasi Anda.

Blueberry


Salah satu buah anakan beri ini dapat membantu melindungi otak dari stres oksidatif dan menurunkan risiko alzheimer, lho! Kapasitas berpikir dan kemampuan motorik juga bisa bertambah jika Anda dan keluarga rutin mengonsumsi blueberry, terutama sebagai buah segar.

Sayuran Hijau


Kandungan asam folat yang tinggi membuat ketajaman otak meningkat, sehingga berpengaruh pada kadar konsentrasi Anda. Maka, jangan lupa selipkan sayuran hijau dalam setiap menu masakan Anda, ya! Tak hanya sayur bayam, ganti saja dengan brokoli, sawi hijau, atau kubis agar variatif, Moms.

Dark Chocolate


Saat sedang suntuk bekerja atau belajar, cobalah mengonsumsi dark chocolate. Kandungan kafein, antioksidan, dan flavonol dalam cokelat hitam dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat lho, Moms! Namun jika Anda ingin memberikannya pada Si Kecil, pastikan usia Si Kecil sudah cukup besar (di atas 6 tahun) sehingga ia sudah mampu menikmati rasa pahit dari cokelat hitam tersebut. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)