BUMP TO BIRTH

Waspadai Sesak Napas saat Hamil Muda, Moms!


Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram @motherandbeyond_id dan Youtube Mother & Beyond


Berbagai keluhan dan gangguan akan Anda alami selama menjalani masa kehamilan ya, Moms. Sebagian dari keluhan dan gangguan tersebut mungkin bisa Anda atasi dengan mudah sehingga tidak akan mengurangi kenyamanan Anda dalam menjalani kehamilan. Namun sebagian lagi mungkin saja membuat Anda kerepotan dan kewalahan selama hamil, salah satunya adalah gangguan sesak napas.

Sesak napas saat hamil muda memang menjadi salah satu keluhan yang sering dialami oleh bumil. Biasanya, Moms mengalami gangguan sesak napas saat kehamilan memasuki trimester pertama atau kedua. Kebanyakan masalah sesak napas yang dialami Moms saat hamil muda bukanlah sesuatu yang berbahaya. Meskipun demikian, gangguan ini juga bisa menjadi tanda dari masalah kesehatan yang serius lho, Moms.


Penyebab Sesak Napas saat Hamil Muda

Ada sejumlah hal yang menyebabkan timbulnya sesak napas saat Anda hamil muda, yaitu:

1. Meningkatnya hormon progesteron saat hamil. Hormon ini akan menstimulasi pusat pernapasan di otak yang membuat Anda perlu lebih dalam lagi dalam menarik napas. Wajar saja kalau Anda merasa perlu berusaha lebih keras hanya untuk menarik napas.

2. Adaptasi tubuh karena adanya janin di dalam perut, sehingga membuat tulang dada dan paru-paru Anda juga ikut beradaptasi dengan perubahan ini dan memengaruhi asupan oksigen yang melewati paru-paru. Akibatnya, tubuh Anda menjadi lebih sensitif dan karbon dioksida yang dikeluarkan pun lebih banyak.

3. Membesarnya ukuran perut dan pertumbuhan janin sehingga menyebabkan tertekannya diafragma yang akan berimbas pada gangguan pernapasan Anda.

4. Posisi janin di dalam kandungan, mengalami kenaikan berat badan yang cukup banyak, kehamilan kembar, serta volume cairan ketuban yang terlalu banyak.

Selain itu, sesak napas saat hamil juga bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan yang serius, misalnya asma, pneumonia, hipertensi, dan anemia. Karena itu, ada baiknya jika Moms memeriksakan diri ke dokter jika Anda mengalami sesak napas yang disertai dengan gejala-gejala lain, seperti jantung berdebar-debar, nyeri di bagian dada, denyut nadi cepat, batuk terus-menerus, sulit bernapas, dan wajah pucat.


Menangani Sesak Napas saat Hamil Muda

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi sesak napas saat hamil, yaitu:

1. Duduk Tegak atau Berdiri Tegak

Saat sedang merasa sangat sulit bernapas, Moms sebaiknya duduk tegak atau berdiri tegak Posisi ini bisa memberikan paru-paru Anda tambahan ruang untuk bernapas lega.

2. Mengangkat Tangan

Saat Anda terserang sesak napas, angkat kedua tangan Anda lurus ke atas kepala. Dengan posisi itu, tulang iga yang seperti cangkang bagi paru-paru dan jantung akan meregang dan tidak terlalu menekan organ pernapasan. Hal ini akan membuat Anda bisa menghirup lebih banyak oksigen.

3. Bergerak Perlahan

Ketika Moms bergerak dengan lebih pelan, Anda pun turut mengurangi kerja jantung dan paru-paru Anda. Maka ketika Moms sesak napas, hindari bergerak terlalu cepat.

4. Tidur Telentang

Untuk mengurangi tekanan pada paru-paru, Moms sebaiknya tidur telentang dan menyangga tubuh bagian atas dengan menggunakan bantal. Posisi tidur dengan bagian atas tubuh lebih tinggi ini akan membuat Anda bisa bernapas lebih lega dan nyaman.

5. Olahraga Ringan

Sesak napas saat hamil muda juga kerap disebabkan oleh tubuh yang kurang fit. Karena itu, Moms perlu berolahraga ringan, seperti melakukan yoga yang bisa melatih pernapasan dan juga memperbaiki postur tubuh Anda. (M&B/SW/Dok. Freepik)